Terkini Daerah
Izin ke Ibu Buat Konten YouTube, Siswi SMP di Tangerang Terciduk di Hotel Jadi PSK
STN merasa kecewa dan terkulai lemas saat tahu anaknya yang masih SMP ternyata bekerja sebagai seorang wanita pemuas nafsu pria hidung belang.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Ananda Putri Octaviani
Namun, AF mengaku adiknya selalu tak peduli.
• Masih Belasan Tahun, 2 Tersangka Pembacokan di Depok Sering Disewa untuk Tawuran: Sudah Terkenal
Ia mengeluh atas sikap adiknya yang tak mau sekolah.
AF juga kesal lantaran adiknya selalu marah jika tidak diperbolehkan keluar.
"Saya capek ngurus ini anak. Sudah aja saya sekolahin malahan enggak masuk-masuk."
"Giliran saya enggak bolehin keluar dia ngamuk-ngamuk sampai jedotin kepala ke tembok, saya sudah bingung ngurus ini anak," keluh AF.
Walaupun begitu, AF tetap meminta pada petugas agar diberikan kesempatan agar adiknya diizinkan melakukan pembinaan oleh keluarga.
AF menegaskan, dirinya akan segera mengirim sang adik ke pesantren.
"Saya malu Pak. Saya mohon untuk kali ini, habis ini saya bakal kirim dia ke pesantren daripada kayak gini terus," jelasnya.
Manfaatkan Aplikasi MiChat
Sementara itu, Kepala Bidang Gakumda Satpol PP Kota Tangerang, Ghufron Fafeli menyebut operasi ini sesuai dengan operasi penegakan Perda 7/8 tahun 2005.
Selama ini, para terduga PSK memanfaatkan aplikasi pesan singkat MiChat.
Tujuh terduga PSK itu awalnya tidak saling mengenal.
"Berdasarkan keterangan yang kami gali, awalnya mereka tidak mengenal satu sama lainnya."
"Namun karena sering menginap di hotel tersebut mereka membuat semacam komunitas," jelas Ghufron.
Mereka juga sering patungan untuk menyewa tiga kamar sekaligus.
Dua kamar untuk melayani tamu, sisanya untuk berkumpul.