Virus Corona
TNI Jaga Akses Masuk, Warga Samarinda Dilarang ke Kutai Kartanegara kecuali Urusan Penting
Jajaran TNI bersama tim gabungan pendisiplinan protokol Covid-19 Kukar akan menjaga Jalan poros Samarinda menuju Tenggarong
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Jajaran TNI bersama tim gabungan pendisiplinan protokol Covid-19 Kukar akan menjaga Jalan poros Samarinda menuju Tenggarong, ibu kota Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Rencananya jalan itu akan dijaga aparat setiap akhir pekan.
Penjagaan dilakukan untuk mengawasi kepatuhan protokol Covid-19 sekaligus menyeleksi pergerakan masyarakat Samarinda menuju Tenggarong.
• Bahaya Covid-19 Sungguh Nyata, Masyarakat Diminta Selalu Waspada: Takut Berlebihan Imun Turun
Bagi warga Samarinda yang hanya jalan-jalan atau berwisata ke Tenggarong diminta putar balik.
“Kalau hanya wisata saja atau silaturahmi ditangguhkan dululah untuk sementara waktu saja. Kami minta pulang saja,” ungkap Komandan Kodim 0906/Tenggarong Letkol Inf Charles Alling saat dihubungi Kompas.com, Jumat (2/10/2020).
Warga yang diperbolehkan masuk ke Tenggarong, lanjut Charles, hanya punya urusan penting seperti kedinasan, urusan ekonomi, sosial dan lainnya yang sifatnya mendesak dan penting.
Operasi disiplin protokol Covid-19 ini sudah dimulai sejak 22 September 2020.
Di awal-awal operasi, kata Charles, tim berhasil memulangkan kurang lebih 90 kendaraan bermotor setiap hari.
Setelah dua pekan berjalan, kepatuhan masyarakat mulai terlihat.
• Presiden Korea Utara Kim Jong Un Berharap Kesembuhan untuk Donald Trump yang Terkena Covid-19
Pergerakan masyarakat yang kepentingannya hanya wisata atau jalan-jalan ke Tenggarong mulai berkurang.
“Makanya efektifkan jaga akhir pekan saja, Sabtu dan Minggu,” terang dia.
Dua hari tersebut, kata Charles, pergerakan masyarakat dari Samarinda menuju Tenggarong sangat tinggi.
Untuk itu, butuh pengawasan agar keluar masuk masyarakat lebih selektif. Selain di wilayah perbatasan Samarinda – Tenggarong sejumlah posko jaga di Tenggarong juga dibangun. “Tujuannya kita cegah dari Tenggarong agar tak keluar,” tuturnya.
Pos-pos jaga juga dibangun dari segala arah masuk ke Tenggarong, termasuk di 18 kecamatan yang ada di Kutai Kertanegara untuk menghalau orang keluar masuk.
Diketahui, total kasus positif Covid-19 di Kutai Kartanegara saat ini berjumlah 1.322 orang, 701 di antaranya sudah sembuh, 599 orang masih dalam perawatan dan 22 orang meninggal dunia. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "TNI Jaga Akses Masuk, Warga Samarinda Dilarang ke Kutai Kartanegara".