Terkini Daerah
Pengakuan Ayah yang Tega Perkosa Anak Kandung: Urusan Seksual, Istri Saya Masih Memenuhinya
Aksi bejat dilakukan seorang ayah yang tega mencabuli putri kandungnya. Hal itu dilakukan sang ayah karena kerap menonton video porno.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Aksi bejat dilakukan seorang ayah yang tega mencabuli putri kandungnya.
Hal itu dilakukan sang ayah karena kerap menonton video porno.
Parahnya lagi, perbuatan bejat itu dilakukan pelaku selama tujuh tahun lamanya.
• Bonceng Tiga Anaknya yang Ikut Iringan Jenazah, Seorang Ibu Tewas Terlindas Truk saat Coba Menyalip
Padahal selama menjalankan aksinya, pelaku mengaku masih mendapat perlakuan yang baik dari sang istri untuk urusan ranjang.
Meski begitu, pria asal Kecamatan Sako, Palembang, itu masih saja menjadikan putri kandungnya sasaran pelampiasan nafsu seksual.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari Sripoku.com Jumat (2/10/2020), berdasarkan pengakuan tersangka kepada Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak Polrestabes Palembang, Ipda Fifin Sumailan Kamis (1/10/2020), aksi asusila yang ia lakukan kepada anak kandungnya sendiri itu tidak ada kaitannya dengan sang istri.
"Urusan seksual, istri saya masih memenuhinya setiap kali saya minta, atau sebaliknya. Jadi, apa yang saya lakukan kepada anak saya itu tidak ada kaitannya dengan ibunya," kata pria berusia 39 tahun itu.
Namun, karena keseringan nonton video porno, hal itulah yang membuat tersangka gelap mata hingga menjadikan anak kandungnya sendiri sebagai objek pelampiasan nafsu seksual.
• 10 Ambulans Bawa Pasien Keluar dari Gedung dan Dibawa ke Ruang Isolasi, Dua Hotel juga Disewa
Diakuinya, terakhir kali ia menyetubuhi anak kandungnya itu yakni pada tahun lalu.
Tetapi perbuatan asusila itu sudah dilakukan tersangka sejak si anak masih duduk di kelas 2 SD.
"Tapi sebatas perbuatan cabul dan dilakukan saat ia tidur, tidak sampai menyetubuhinya. Barulah saat ia duduk di SMP, mulai saya setubuhi," kata tersangka.
Dikatakan lagi oleh tersangka, dalam melakukan aksinya, anaknya pernah berteriak karena tidak mau melakukan apa yang dipaksa oleh ayahnya.
Namun, tersangka melontarkan ancaman sembari membawa pisau jika anaknya memberitahu orang lain atau ibunya.
• Nana Mirdad Syok Temukan Mayat Bayi di Jalan, Akui Trauma dan Kecam Pelaku: Percayalah Karma Itu Ada
Tetapi, ibu sekaligus istri tersangka akhirnya mengetahui perbuatan tersangka dan melaporkan kejadian itu ke Polrestabes Palembang hingga akhirnya tersangka berhasil diamankan.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji, melalui Kanit Reskrim, AKBP Nuryono, mengatakan tersangka diamankan oleh anggota Unit PPA Polrestabes Palembang di rumahnya.