Hampir Jatuh saat Dibonceng sang Sopir, Paula Verhoeven Ngomel: Pak Slamet, Aduh Ini Bisa Enggak Sih

TRIBUNWOW.COM - Model Paula Verhoeven omeli sang sopir bernama Pak Slamet karena hampir jatuh saat memboncengkannya menggunakan motor.

Hal tersebut Paula Verhoeven ungkapkan saat ingin memberikan kejutan dengan menghadiahkan motor baru untuk suaminya, artis Baim Wong.

Melalui kanal YouTube Baim Paula pada Kamis (23/9/20200, Paula Verhoeven pun meminta Pak Slamet mengantarkannya ke kantor Baim Wong menggunakan motor itu.

• Reaksi Paula Verhoeven saat Diberi Kejutan Romantis oleh Baim Wong: Pantesan Aku Gak Boleh Pulang

Pak Slamet dengan senang hati akan menuruti permintaan Paula Verhoeven.

Ketika bersiap akan berangkat, Paula Verhoeven merasa tak yakin dengan Pak Slamet.

"Pak aku kok agak enggak yakin sih, aduh panas amat pak pantatku, ini enggak pakai standar ya," kata Paula Verhoeven.

"Pak maju pak, wah romantis amat, ya sudah ayo cus, hati-hati ya pak," imbuhnya.

Setelah motor yang dikendarai berjalan, kejadian tak terduga menimpa Paula Verhoeven.

Pak Slamet kesulitan mengendalikan laju motor tersebut hingga akan terjatuh.

Paula Verhoeven yang berada di belakang pun langsung ketakutan.

Karena hampit jatuh, Paula Verhoeven mengomeli Pak Slamet.

"Takut ih, ah, pak, pak, pak aduh ini bisa enggak sih," kata Paula Verhoeven.

• Baim Wong Ketahuan Berbohong, Paula Verhoeven Gemas: Mbok Ya Pintar Dikit kalau Mau Bohong

Pak Slamet meminta Paula Verhoeven untuk tenang saat membonceng.

"Kalem-kalem," kata Pak Slamet.

Saking takutnya, Paula Verhoeven meminta seorang karyawannya untuk menggantikan Pak Slamet.

Paula Verhoeven keberatan jika Pak Slamet mengendarai motor tersebut.

"Sudah deh ah enggak bisa, Iqsal saja, aku enggak mau sama Pak Slamet," kata Paula Verhoeven.

Belum menyerah, Pak Slamet mencoba mengendarai motor tersebut.

Pak Slamet pun mulai terbiasa dengan motor klasik untuk Baim Wong itu.

"Kok enggak bisa belok sih, sebentar, sebentar, nih bisa nih," kata Pak Slamet.

Paula Verhoeven memberikan kesempatan Pak Slamet untuk mengendarai motor sang suami.

"Sudah, sudah pak, coba dia bisa belok enggak nih, ngerem mendadak," ujar Paula Verhoeven.

Pak Slamet sontak beranggapan bahwa sulitnya mengendarai motor tersebut karena kurang penumpang.

"Ini enggak seimbang, seharusnya di sini satu jadi tiga, sini satu lagi jadi imbang," kata Pak Slamet.

Akhirnya karyawan Paula Verhoeven, Iqsal pun menggantikan Pak Slamet.

"Sama saja pak, masalahnya ini berat," kata Iqsal.

Lihat videonya dari menit ke 07:35:

• Paula Verhoeven Tak Bisa Berhenti Senyum saat Diberi Kejutan Baim Wong: Pantes Aku Gak Boleh Pulang

Ketagihan Starbucks, Pak Slamet Tolak Tawaran Paula Kopi Pinggir Jalan

Sopir pribadi Baim Wong menolak tawaran untuk minum kopi pingir jalan yang biasanya dijual oleh ibu-ibu.

Tawaran tersebut diberikan istri Baim Wong, yakni Paula Verhoeven ketika saat itu sedang disopiri oleh Slamet.

Dilansir TribunWow.com, sopir Baim Wong dengan nama Slamet itu mengaku memilih kopi berkelas, yakni di Starbuck.

Hal ini diketahui dari tayangan Youtube Baim Paula yang diunggah pada Senin (21/7/2020).

Kejadian itu bermula ketika Slamet berencana mengantarkan Paula ke tempat lokasi syuting Baim Wong.

Namun di tengah jalan, Paula ternyata tidak mengetahui pasti keberadaan Baim.

Hal itu lantaran dikatakannya lokasi syuting dari suaminya tersebut berganti-ganti tidak pasti.

Sedangkan sudah dihubungi tetapi tidak diangkat.

"Jadi bosque ini ceritanya gimana, aku mau nyamperin tapi tidak tau alamatnya di mana, kemarin sih katanya di Jeruk Purut," ujar Paula.

"Cuman tadi waktu WhatsApp-an lupa nanya lokasi hari ini, kan beda-beda," jelasnya.

"Lah masalahnya kita enggak tahu syutingnya di kemarin apa di tempat lain."

• Dengan Senang Hati Kolaborasi dengan Baim Wong, Nikita Mirzani: Bikin Pengajian, Mungkin Tausiyah

Slamet pun mencoba menjelaskan bahwa lokasi Baim Wong ada di dua tempat, jadi kemungkinan kalau tidak di Kemang berarti di Persari yang sama-sama berada di Jakarta Selatan.

"Kan ada dua, kalau enggak di Kemang ya di Persari," kata Slamet.

"Katanya di Persari aku tanya sama yang jemput, kemarin," imbuhnya.

Setelah mendengar penjelasan dari Slamet, Paula lantas menyakan tujuan pertamanya apakah ke Kemang terlebih dahulu atau ke Persari.

Karena dirinya juga mengaku tidak mengetahui pastinya.

"Sekarang mau ke Persari dulu atau ke Kemang dulu," tanya Paula.

"Kemang dulu ya," jawab Slamet.

Lantaran merasa tidak ada kejelasan, Paula pun merasa sedikit kesal.

Hal itu rupanya juga dialami oleh Slamet.

Mendengar keluhan dari Slamet, Paula pun merasa dirinya hanya ikut-ikutan.

"Ini mah ngaco," kata Paula.

"Iya enggak jelas ya," tambah Slamet.

"Ya gak jelas apa Kemang apa mana," imbuhnya.

Semakin merasa kesal dengan Slamet, Paula pun mengancam kepada sopirnya untuk tidak lagi mengajaknya minum kopi di Starbuck.

• Nikita Mirzani Lontarkan Sindiran pada Baim Wong: Ternyata Dia sama Kayak Netizen, Gak Baca Dalamnya

Dirinya kemudian meminta Slamet supaya minum kopi di pingir jalan yang dijual oleh ibu-ibu.

Merasa tidak terima, Slamet pun tetap kekeh berkeinginan minum kopi di Starbucks.

Ia menambahkan bahwa kopi yang dijual oleh ibu-ibu itu rasanya pahit.

"Wah enggak starbucks lagi lah pak," kata Paula.

"Eh tetapkan di starbucks kan langganan," sanggah Slamet.

"Ih nagih kurang ajar, bapak mah pakai itu aja kopi yang ibu-ibu yang gendong itu aja," terang Paula.

"Ibu-ibu itu kalau bikin teh itu pahit, kopi juga pahit," jawab Slamet menutup.

(TribunWow.com)