Breaking News:

Terkini Daerah

Rekam Jejak Pelaku Mutilasi di Kalibata Diungkap Rekan Kuliah: Pernah Jabat Posisi Penting di UI

Rekam jejak pelaku pembunuhan dan mutilasi, yakni LAS pada RHW di Apartemen Kalibata City mulai terungkap.

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Capture YouTube Kompas TV
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengungkapkan fakta baru terkait temuan jenazah yang termutilasi di apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Rabu (16/9/2020) lalu. 

Namun, menurut dia hal itu sesuatu yang lumrah dalam organisasi.

“Kritikannya standar saja soal politik internal kampus kok, tidak substansial karena Indonesia juga sedang pesta demokrasi ya sehingga BEM juga fokusnya keluar, aktif untuk mengawal pemilihan dengan baik. Karena salah satunya kita juga mengatur lokasi biar anak-anak daerah di UI bisa milih,” jelas Ivan.

Namun, LAS dipecat dari sebagai project officer ditengah jalan lantaran diduga dirinya berpihak pada satu di antara calon.

“Kan harusnya dia lembaga penyelenggara kayak KPUnya, harusnya tidak boleh berpihak. Makanya akhirnya dihentikan oleh semacam DKPP dan ada saya juga salah satunya,” jelas Ivan

Terkait kasus yang dihadapi LAS, Ivan mengaku tidak kaget jika wanita itu memiliki masalah melihat rekam jejaknya di akademisi.

Namun, Ivan masih tak menyangka LAS tega membunuh dan memutilasi korbannya.

“Iya kalau misalnya dibilang anak sedikit bermasalah dari kuliah memang saya juga cukup tahu track recordnya secara kinerja tidak profesional karena akhirnya dia dipecat. Tapi saya pribadi juga cukup kaget (kasus mutilasi) karena hal ini bukan hal yang biasa,” timpalnya.

Tak Bisa Berkata-kata, Ibu LAS Pelaku Mutilasi di Kalibata Syok: Izin Kuliah di UI dengan Bidik Misi

Menurutnya, apa yang telah dilakukan LAS sudah di luar batas kemanusiaan.

“Saya ya jujur kaget karena walaupun saya tahu dia aktif dan secara kinerja juga biasa saja tapi tidak menyangka sajalah, karena ini kan di luar batas kemanusiaan,” sambungnya.

Orang Tua Pelaku Syok

Setelah terungkapnya perbuatan keji LAS pada korban berinisial RHW (32), orang tua pelaku kini mengaku syok.

Dikutip TribunWow.com dari Kompas TV pada Minggu (20/9/2020), orang tua LAS tak menyangka anaknya yang pendiam menjadi seorang pembunuh.

Bahkan dalam tayangan tersebut, Ibu LAS yang bernama Maslihah sempat terlihat tak bisa berkata-berkata.

Ia menutupi wajahnya sambil merenung terkait apa yang terjadi.

Maslihah menjelaskan, anaknya sudah tidak pernah pulang kampung sejak 1,5 tahun yang lalu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Tags:
Universitas Indonesia (UI)MutilasiKalibata City
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved