Kpop
Krisis Global karena Corona, Pemerintah Korea Selatan Bisa Dapat Suntikan Dana dari Industri K-pop
Di tengah krisis yang melanda dunia, Korea Selatan masih mendapatkan angin segar. Hal ini terkait industri K-pop di Korea Selatan yang tidak ikut lesu
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Atri Wahyu Mukti
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Di tengah krisis yang melanda dunia, Korea Selatan masih mendapatkan angin segar.
Hal ini terkait industri K-pop di Korea Selatan yang tidak ikut lesu.
Dikutip TribunWow.com dari Channelnewsasia, boy grup BTS sukses mengeluarkan albumnya di tengah pandemi Virus Corona.
• Atta Halilintar Tak Terima Disebut Buaya, Thariq Sebut Nama Wanita Lain: Kemarin si Farah Siapa?
Single berbahasa Inggris oleh BTS berjudul Dynamite berhasil menduduki puncak lagu Billboard.
Dari prestasi tersebut, sebuah studi membeberkan pemerintah berhasil menghasilkan 1,7 triliun won dari pendapatan.
Selain itu ada lebih dari 8.000 pekerjaan baru.
Pada tahun 2019, BTS berhasil mengadakan tiga konser di bawah bendera Love Yourself.
Pertunjukan di Seoul itu menarik 130.000 penggemar dan menghasilkan nilai ekonomi hampir US $ 1 miliar.
• Jelang MotoGP 2020 San Marino, Rossi hingga Marquez Raih 3 Kali Kemenangan di Sirkuit Misano
Sementara itu di masa pendemi, meski tak mengadakan konser, penggemar BTS tak surut.
Di sisi lain, pihak agensi hiburan SM entertainment mengatakan mereka harus mengakali soal konser.
“Covid-19 telah membuka peluang baru bagi Hallyu Korea untuk berkembang dan tumbuh lebih jauh,” kata Kim Hun-sik, seorang kritikus budaya pop di Seoul, Minggu (13/9/2020).
Pihaknya juga telag berinvestasi untuk artis dan teknologi ke depan.
Sebuah teknologi dari SM Entertainment yakni 3D mixed reality.
Yakni live performance untuk para penggemar di dunia yang sudah dilakoni oleh Super Junior.
Para member Super Junior pun tampak nyata berada di hadapan penggemar. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)
