Terkini Daerah
Kecewa Tak Dinikahi, Janda Beberkan Ulah Oknum Pejabat yang Memaksanya Kirim Foto Bugil Jam 3 Pagi
Selama menjalin hubungan dengan sang pejabat, DS mengaku kerap dijadikan objek seksual untuk memuaskan hasrat S.
Editor: Lailatun Niqmah
"Dipaksa pulang hanya bisa video call telanjang," katanya.
"Padahal saat itu posisi Beliau (berada) di jam-jam kantor," pungkasnya.
S sendiri merupakan oknum PNS Pemprov Sumut dengan pangkat eselon II (kepala dinas).
Laporan dari janda beranak dua itu telah ditampung oleh Mapolda Sumut dengan nomor STTLP/1421/VII/2020/SUMUT SPKT III.
• Kepergok saat Mau Perkosa Janda, Pria Ini Panik Lalu Kabur Meninggalkan Celananya di Rumah Korban
Mulai Berani 'Nakal' di Mobil
Sebelumnya, DS mengatakan, dirinya mengenal sosok S pertama kali lewat media sosial.
Setelah saling mengenal, barulah pada tahun 2020 keduanya bertemu secara langsung.
"Di situ bertemu karena ada suatu hubungan bisnis," kata DS, saati ditemui Tribun-Medan.com, Rabu (9/9/2020).
Berdasarkan pengakuan DS, perilaku tak wajar sudah ditunjukkan oleh S saat pertemuan kedua mereka, di mana S disebut sudah berani meminta untuk berhubungan badan.
"Dan di pertemuan kedua dengan beliau, saya sudah melihat gelagat yang enggak baik," kata DS.
"Salah satu contoh, dia sudah minta berhubungan badan di mobil."
Untuk memperkuat pernyataannya, DS mengaku ia memiliki bukti soal tindak asusila S.
"Itu saya masih punya bukti rekaman dia meminta itu," ujar dia.
DS mengatakan, seiring berjalannya waktu, hubungannya dengan S justru semakin intens.
Bahkan DS sendiri mengakui ia mulai kerap melayani hasrat S.