9 Kesalahan Terburuk Pasca-putus yang Perlu Dihindari, Isolasi Diri hingga Kuntit Mantan di Medsos
Putus cinta tidak pernah mudah karena dapat merugikan kedua pasangan. Jangan lakukan sejumlah hal berikut, agar bisa cepat move on.
Penulis: Laila N
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Putus cinta tidak pernah mudah karena dapat merugikan kedua pasangan.
Saat salah satu pasangan memahami bahwa hubungan mereka tidak berjalan baik dan memutuskan bahwa lebih baik berpisah, realisasi itu sendiri cukup memilukan.
Akhirnya, Anda memutuskan hubungan dengan pasangan Anda dan berpisah, tetapi insiden dan kenangan yang menyertainya terus berulang di benak Anda.
• 8 Kemungkinan Alasan Pria Mulai Bosan pada Hubungan, Termasuk Dia Menemukan Wanita Lain
Menjadi kewalahan oleh perasaan intens, Anda mungkin akhirnya menguntit mantan pasangan Anda, mengirim SMS atau bahkan menelepon mereka sesekali.
Dan ini perlu dihentikan, jika Anda berencana untuk melanjutkan.
Dilansir TribunWow.com dari boldsky, berikut sembilan kesalahan pasca-putus yang perlu Anda hindari:
1. Melompat Menuju Hubungan yang Rebound (Pelampiasan)
Hubungan rebound dapat membantu Anda untuk melupakan putus, tetapi tahukah Anda bahwa itu juga bisa menjadi pilihan yang buruk.
Ada kemungkinan besar Anda akan mengembangkan rasa menyukai seseorang yang menunjukkan sedikit perhatian kepada Anda.
Tidak hanya ini, tetapi Anda mungkin juga menemukan diri Anda dalam pelukannya yang mungkin Anda sesali nanti.
Anda mungkin memiliki beberapa ekspektasi dari pasangan baru Anda dan Anda mungkin menyadari bahwa dia bukan orang yang Anda inginkan.
Oleh karena itu, lebih baik Anda memberi diri Anda waktu sebelum menjalin hubungan baru tepat setelah putus.
2. Melakukan Pembicaraan Penutupan Terlalu Cepat
Mereka yang tidak tahu, pembicaraan penutup berarti ketika dua orang berkumpul untuk berbicara secara dewasa tentang perpisahan mereka, dan mengatakan hal-hal yang akan mereka katakan saat mengakhiri hubungan mereka.
Pembicaraan penutup biasanya terdiri dari permintaan maaf dan pengampunan.