Breaking News:

Terkini Daerah

Adik Ipar Edo Kondologit Diduga Bunuh dan Perkosa Nenek 70 Tahun, Polisi: Diduga Bunuh dengan Tali

Polisi menjelaskan kasus yang membuat Adik Ipar Politisi PDIP, Edo Kondologit ditangkap oleh Mapolres Sorong pada Kamis (31/8/2020).

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Atri Wahyu Mukti
Tribunnews.com/Bayu Indra Permana
Penyanyi dan musisi Edo Kondologit saat ditemui di kawasan Cibubur Jakarta Timur, Senin (26/8/2019). Polisi menjelaskan kasus yang membuat Adik Ipar Politisi PDIP, Edo Kondologit ditangkap oleh Mapolres Sorong pada Kamis (31/8/2020). 

Akibatnya, GKR mengalami luka pada bagian kaki dan kepalanya.

Selain itu, GKR juga disebut sempat mencoba melarikan diri ketika akan hendak dibawa polisi menuju Pelabuhan Halte Doom dengan menggunakan mobil.

Tepat sebelum masjid Al Jihad, Ary menjelaskan bahwa GKR yang duduk di belakang mencoba mengambil senpi satu di antara anggota tim.

Sehingga, anggota bertindak tegas pada GKR.

Adik Ipar Tewas di Tahanan, Edo Kondologit Nilai Penjelasan Polisi Berbelit-belit: Mau Cuci Tangan?

Meski demikian, tersangka lansung dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.

“Tim mengambil tindakan tegas terukur terhadap tersangka kemudian tersangka dibawa ke RS. Sele Be Solu untuk mendapatkan pengobatan,”ujar dia.

Setelah mendapat pengobatan, tersangka kemudian dibawa ke Mapolres Sorong. '

Namun saat pemeriksaan, tersangka mengeluhkan sakit kepala.

Sehingga dia dibawa ke sel tahanan.

Kekecewaan Edo Kondologit

Dikutip dari Tribun Seleb, GKR meninggal dunia dalam keadaan cukup memprihatinkan.

Terdapat luka lebam di bagian wajah dan badannya.

Selain itu ada luka tembakan di bagian kaki korban.

Sementara itu Edo Kondologit menjelaskan, adik iparnya meninggal pada Sabtu malam.

"Iyaa baru diserahkan jam 10 atau 11 siang gitu ke Polisi, jam 8 malam meninggal," kata Edo saat dihubungi Tribunnews.com, Senin (31/8/2020).

 Adik Iparnya Tewas di Tahanan, Edo Kondologit Tak Terima Dapati Korban Dianiaya di Dalam Sel

Halaman
123
Tags:
Edo KondologitPemerkosaanPembunuhan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved