Breaking News:

Viral Medsos

Mobil Kijang Tak Mau Beri Jalan Ambulans yang Lewat hingga akibatkan Pasien Meninggal, Telat 5 Menit

Fauzi menceritakan soal aksi seorang pengendara mobil kijang yang diduga menghalangi secara sengaja ambulans yang dikawalnya dari Puskesmas Leles.

DOK PRIBADI ABDUL ROSYID
Ilustrasi mobil ambulans - Fauzi menceritakan soal aksi seorang pengendara mobil kijang yang diduga menghalangi secara sengaja ambulans yang dikawalnya dari Puskesmas Leles menuju RSUD dr Slamet Garut. 

Mobil Kijang berbelok ke Jalan Suherman, sementara ambulans berbelok ke jalan Cimanuk.

"Saat tiba di RSUD, pasiennya saya lihat masih ada (belum meninggal), sempat ditangani petugas juga," katanya.

Kisah Penjual Mainan yang Semasa Muda Jadi Mata-mata Indonesia, Pura-pura Ngiler saat Belanda Lewat

Dihubungi terpisah lewat telepon genggamnya, Damis Sutendi, pengemudi ambulans Puskesmas Leles yang membawa ambulans yang diceritakan oleh Muhammad Fauzi dalam akun Facebooknya membenarkan cerita yang disampaikan Fauzi.

Damis mengaku, saat itu dirinya memang tengah membawa pasien gawat darurat yaitu seorang anak berusia sekitar 6 tahun yang kondisinya koma setelah mengalami pendarahan di kepala karena terjatuh.

Makanya, anak itu langsung dirujuk ke RSUD dr Slamet Garut oleh petugas Puskesmas Leles.

"Sejak keluar Puskesmas memang sudah dikawal oleh relawan yang biasa ngawal," katanya.

Menurut Damin, insiden dengan mobil kijang yang tidak memberi jalan, terjadi di kawasan Pasir Bajing Kecamatan Banyuresmi.

Mobil kijang tersebut, malah terus tancap gas meski relawan yang mengawal telah memintanya untuk memberi jalan untuk ambulans.

"Dia malah di depan terus walau relawan yang ngawal pakai motor sudah minta jalan," katanya.

Kumpulan Uang Rupiah Khusus Peringati HUT Kemerdekaan RI, Koin Nominal Rp 10 Ribu hingga Rp 300 Ribu

Menurut Damis, mobil kijang tersebut akhirnya memberikan jalan di kawasan Tarogong setelah relawan memepet kendaraan tersebut hingga ke pinggir jalan.

Akibat ulah pengemudi tersebut, menurut Damis, dirinya setidaknya kehilangan waktu lima menit untuk sampai ke RSUD dr Slamet Garut.

"Biasanya cuma 10 menit sampai ke RSU, kemarin mah sampai lebih dari 15 menit," katanya.

Damis mengakui, pasien yang dibawanya, memang akhirnya meninggal dunia setelah sempat dirawat beberapa menit di RSUD dr Slamet Garut.

Makanya, Damis sangat menyesalkan aksi pengguna jalan yang tidak memberi jalan untuk ambulans yang membawa pasien darurat.

"Semoga tidak ada lagi kejadian serupa, cukup ke pinggir saja sebentar, beri jalan agar pasien bisa cepat dapat perawatan," katanya. (Kompas.com/Ari Maulana Karang)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ambulans di Garut Bawa Anak Kritis Dihalangi Mobil Kijang, Pasien Meninggal"

 
Sumber: Kompas.com
Tags:
GarutAmbulansMobil Kijang
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved