Breaking News:

Terkini Daerah

Motif Suami Bunuh Istri Muda di Aceh, Polisi: Ada Masalah Utang Piutang

Terungkap motif pembunuhan istri muda oleh suaminya di Kabupaten Bener Meriah, Aceh. Polisi menyebut ada faktor utang-piutang.

YouTube Serambi on TV
Suasana di Kampung Karang Rejo, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, Aceh, usai ditemukannya seorang perempuan yang tewas dalam keadaan tergantung dengan seutas tali di samping truk suaminya. 

TRIBUNWOW.COM - Polisi mengungkap fakta kasus pembunuhan seorang istri muda bernama Arini (35) yang ditemukan tewas tergantung di bak truk milik suaminya, di Kabupaten Bener Meriah, Aceh.

Ariani ternyata tewas dibunuh oleh suami sirinya sendiri berinisial M (40), pada Selasa (11/8/2020) pagi sekitar pukul 04.00 WIB.

Kapolres Bener Meriah, AKBP Siswoyo Adi Wijaya SIK, melalui Kasat Reskrim Iptu Rifki Muslim SH kepada wartawan, Kamis (13/8/2020), mengatakan, pihaknya telah menetapkan suami siri korban M (40), sebagai tersangka pembunuhan istri muda yang terjadi di Kampung Karang Rejo, Dusun Karang Anyar, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah.

Seorang istri muda bernama Arini (30) ditemukan tewas dalam keadaan tergantung tali di dinding truk suaminya, M (40) pada Selasa (11/8/2020).
Seorang istri muda bernama Arini (30) ditemukan tewas dalam keadaan tergantung tali di dinding truk suaminya, M (40) pada Selasa (11/8/2020). (Serambinews)

Istri Muda yang Dibunuh Suaminya di Aceh Sempat Ngadu ke Anaknya: Mama di Sini Dipukuli Dek

Disebutkan Kasat Reskrim, motif pembunuhan tersebut didasari antara korban dan suami sirinya itu ada permasalahan utang-piutang.

Menurut Iptu Rifki, korban meminta pisah ranjang dengan suaminya.

Namun korban juga ingin uang yang sudah dipinjam oleh suami sirinya sebesar Rp 37 juta ditambah 2 unit handphone (Hp) untuk dikembalikan.

Lanjutnya, truk yang parkir di halaman rumah itu kuncinya dipegang oleh korban dan tidak mau diserahkan saat suami sirinya meminta.

Dari situlah awalnya hingga kemudian terjadi perkelahian dan tarik menarik antara korban dengan tersangka.

Menurut Kasat Reskrim, awalnya perkelahian itu hanya terjadi antara mereka berdua.

Kemudian, sang suami menelepon keluarganya, sehingga datanglah istri tuanya MN (44) dan anaknya DP (20) untuk menjemput tersangka.

Setelah itu, tersangka M bersama MN dan DP, pulang dari rumah tersebut.

Tapi, korban rupanya mengejar dari belakang karena merasa ada permasalahan yang belum selesai,

“Kemudian tersangka dan korban kembali lagi kerumah itu, sedangkan MN dan DP menunggu di pinggir jalan yang jaraknya sekitar 20 meter,’ terang Kasat Reskrim.

“Tersangka dan korban kembali lagi masuk ke dalam rumah itu untuk menyelesaikan permasalahan hutang-piutang, disitulah terjadi eksekusi,” ungkap Iptu Rifki.

Dengar Benturan Keras pada Malam Hari, Tetangga Kaget Istri Muda Ditemukan Tergantung Tali di Truk

Ia melanjutkan, saat ditanya, tersangka tidak mau mengakui telah melakukan pembunuhan itu.

Halaman
12
Tags:
Bener MeriahAcehKasus PembunuhanTewas
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved