Terkini Daerah
Curhat Istri Muda di Aceh ke Anak sebelum Dibunuh Suami: Mama Ingin Pulang, di Sini Dipukuli
Satu hari sebelum dirinya tewas dibunuh suami, seorang istri kedua di Aceh sempat bercerita ke anak terkait penganiayaan.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Seusai mendapat kabar tersebut, UM bersama sang nenek langsung pergi menjemput jenazah korban.
“Jenazah mama, akan dishalatkan di sini, setelah itu baru dibawa ke Medan untuk dikebumikan,” kata UM.
UM bercerita, ibunya menikahi tersangka sejak tahun 2018 silam.
Setelah ayah kandung UM meninggal di tahun 2016, AR kemudian pergi keluar dari Medan.
Paman UM, menuturkan keluarga korban sempat tak setuju ketika korban hendak menikahi tersangka.
“Kami saat itu tidak setuju mereka menikah,” ujar pamannya.
UM kini hanya berharap agar tersangka bisa diberikan hukuman yang setimpal.
Bunuh Istri Muda karena Ditagih Utang
Dikutip dari serambinews.com, Kamis (13/8/2020), Kapolres Bener Meriah, AKBP Siswoyo Adi Wijaya SIK, melalui Kasat Reskrim Iptu Rifki Muslim SH mengkonfirmasi bahwa motif M membunuh AR didasari oleh alasan utang-piutang.
Tersangka diketahui memiliki utang piutang kepada korban sebesar Rp 37 juta beserta dua unit handphone pinjaman.
AR pertama menagih utang puluhan juta itu kepada tersangka.
Tersangka menggunakan mobil truk L300-nya sebagai jaminan utang.
Cekcok mulai terjadi ketika korban dan tersangka saling berebut handphone dan kunci mobil truk tersebut.
"Korban meminta handphone kepada M dan M meminta kunci mobil pada tersangka," ujar Iptu Rifki.
• 5 Fakta Sekretaris Bunuh Bosnya WN Taiwan, Disuruh Gugurkan Kandungan, hingga Pernah Kirim Santet
Di tengah perkelahian, tersangka menelpon istri tua MN (44) dan DP (20) untuk datang ke lokasi kejadian.