Bahas Serangan Oknum Ormas, Tokoh Agama Solo Habib Novel: Saya Merasa Tidak Ada Pihak Bersengkata

TRIBUNWOW.COM - Sebuah acara pernikahan yang diadakan keluarga Habib Assegaf Al-Jufri di Mertodranan, Pasar Kliwon, Solo jadi sasaran amukan oknum organisasi massa (ormas) pada Sabtu (8/8/2020).

Tokoh Agama Solo yang tinggal di dekat TKP (Tempat Kejadian Perkara), Habib Novel mengatakan dirinya tidak tahu kalau ada sejumlah golongan yang bersengketa.

Hal itu diungkapkan Habib Novel melalui video conference dengan Apa Kabar Indonesia tvOne pada Selasa (11/8/2020).

• Heran dengan Kasus Serangan Oknum Ormas di Solo, Ganjar Pranowo Beri Pesan: Tak Perlu Terprovokasi

"Kalau kita mengatakan antara pihak yang bersengketa, saya merasa tidak ada pihak yang bersengketa," ujar Habib Novel.

Saat ini pihaknya hanya ingin menyerahkan kasus serangan ini pada polisi.

Yang dirinya tahu bahwa serangan itu benar-benar ada.

"Kecuali nanti kalau polisi dari hasil penyelidikan dan penyidikan kemudian memberikan informasi di pengadilan memang ada pihak yang bersengketa."

"Yang saya tahu adalah ada masyarakat yang dipukuli oleh sekelompok orang dan itu harus dibereskan,' jelas dia.

Habib Novel mengatakan pihaknya sudah menghubungi sejumlah tokoh agama agar kasus ini tak berlarut-larut.

Selain itu para tokoh diminta untuk membantu menumbuhkan kembali toleransi.

Solo harus aman enggak boleh siapapun melakukan tindakan persekusi, intoleran tidak boleh.

• Kecam Ormas yang Serang Habib Umar di Solo, Habib Novel: Kalau Ada Perbedaan, Bicara sambil Wedangan

"Kita memang melakukan komunikasi dengan beberapa tokoh supaya menghubungi Ketua NU di Solo untuk membantu mendinginkan masyarakat di Solo."

"Kemudian menghubungi ulama-ulama yang ada di luar Solo agar tidak terprovokasi dengan berita apapun," kata dia.

Dia berpesan bahwa jika ada perbedaan pandangan bisa disampaikan secara baik.