Breaking News:

Terkini Nasional

Dilaporkan IDI karena 'Kacung WHO', Pengacara Jerinx SID: Beda kalau Jerinx Sebut 'Budak Belian'

Di acara Apa Kabar Indonesia tvOne Pengacara Jerinx SID, Wayan Gendo Suardana lantas memberikan klarifikasi soal 'Kacung WHO'

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Atri Wahyu Mukti
Channel YouTube Apa Kabar Indonesia tvOne
Di acara Apa Kabar Indonesia tvOne pada Kamis (6/8/2020), Pengacara Jerinx SID, Wayan Gendo Suardana lantas memberikan klarifikasi soal 'Kacung WHO' 

Panggilan tersebut terkait laporan dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) soal unggahan Jerinx yang menyebut 'IDI kacung WHO'.

Ditemui di Mapolda Bali, Jerinx memastikan dirinya tak berniat untuk berhenti menyuarakan pendapatnya.

Pemain drum Jerinx Superman is Dead (SID) akhir-akhir ini viral karena teori konspirasi yang dipercayainya.
Pemain drum Jerinx Superman is Dead (SID) akhir-akhir ini viral karena teori konspirasi yang dipercayainya. (Channel YouTube Kompas TV)

 Dipolisikan IDI Gara-gara Unggahan Kacung WHO, Jerinx: Jangan Ditanggapi dengan Perasaan

Dikutip dari YouTube Kompastv, Kamis (6/8/2020), di depan awak media, musisi asal Bali itu mengatakan dirinya tidak ada niat untuk berhenti bersuara.

"Selama untuk kepentingan umum saya rasa saya punya hak untuk bersuara," ujar Jerinx.

Jerinx mengatakan dirinya selama ini dirinya bergerak atas kepentingan banyak orang.

"Jadi sekali lagi saya melakukan kritik ini bukan untuk kepentingan saya pribadi," ujar dia.

"Jadi saya mewakili suara banyak sekali lapisan masyarakat, terutama menengah ke bawah," lanjut Jerinx.

Meskipun dirinya kini harus berurusan dengan polisi akibat pernyataannya yang dituding mencemarkan nama baik, Jerinx menegaskan akan terus bersuara.

"Selama ketidakadilan itu terjadi saya akan terus mencoba memperbaiki dengan apa yang saya punya," ujarnya.

Sebelumnya pada kesempatan yang sama, Jerinx mengatakan dirinya tidak merasa bersalah soal kasus yang menjerat dirinya yakni unggahan 'IDI kacung WHO'.

Seperti yang diketahui, tulisan itu diunggah oleh pria yang bernama lengkap I Gede Ari Astina di media sosial Instagram.

Jerink menulis "Gara-gara bangga jadi kacung WHO, IDI dan Rumah Sakit dengan seenaknya mewajibkan semua orang yang akan melahirkan tes Covid-19".

"Yakin 100 persen saya merasa yang saya lakukan itu benar, karena saya tidak ada bermaksud negatif atau buruk," kata Jerinx, di Mapolda Bali Kamis (6/8/2020).

"Jadi yang saya lakukan itu murni sebatas kritik," tambahnya.

"Kritikan sebagai warga negara," tegas Jerinx.

Halaman
123
Tags:
Jerinx SIDCovid-19Virus CoronaWHO
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved