5 Fakta Prank Daging Kurban Isi Sampah, YouTuber Edo Putra Diperiksa Polisi hingga Hanya Settingan

TRIBUNWOW.COM - YouTuber Edo Putra tengah menjadi sorotan masyarakat karena konten pranknya.

Dilansir TribunWow.com, Edo Putra melakukan prank dengan bentuk memberikan sampah dengan kedok daging kurban.

Aksi prank Edo Putra mengingatkan kembali dalam kasus yang serupa, yaitu prank yang dilakukan oleh YouTuber Ferdian Paleka.

• Lakukan Prank Bagikan Daging Kurban Isi Sampah, YouTuber Edo: Kami Orang Baik Guys

Waktu itu Ferdian Paleka dihujat lantaran memberikan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak Covid-19 yang berisikan sampah.

Berikut TribunWow.com sajikan fakta lengkap soal kasus prank daging kurban berisi sampah:

1. Edo Putra Diperiksa

Atas viralnya video pranknya tersebut, Edo Putra juga telah diamankan di Polrestabes Palembang untuk dilakukan pemeriksaan.

Dilansir TribunWow.com dari Tribunnews.com, Minggu (2/8/2020), pihak kepolisian sebelumnya sudah memproses pelaku dari video prank tak beradab tersebut.

Pemeriksaan dilakukan oleh Polrestabes Palembang yang karena merupakan daerah asal dari Edo Putra.

Edo Putra beserta sejumlah saksi menjalani pemeriksaan di Polrestabes Palembang.

Kepastian tersebut disampaikan oleh Kapolretabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji, Minggu (2/8/2020).

"Sudah kami proses, pelaku dan saksi dalam pemeriksaan," ujar Anom Setyadji.

Anom Setyadji mengatakan bahwa pihak kepolisian Palembang sudah langsung bergerak cepat sejak video tersebut viral dan mendapatkan tanggapan negatif dari masyarakat.

Dan dikatakannya dalam persoalan tersebut, proses pemeriksaan tidak perlu menunggu atau memerlukan adanya aduan dari masyarakat.

Dirinya menambahkan secepatnya akan mengumumkan hasil pemeriksaan dalam kasus ini.

"Langsung sejak setelah viral sudah kami tindak lanjuti kemudian nanti hari Senin besok kita rilis," jelasnya Anom Setyadji.

"Nggak perlu harus ada laporan, langsung dari patroli siber pun bisa," imbuhnya.

"Nanti hari Senin kami rilis," tutupnya.

• Terungkap Korban Prank YouTuber Edo Putra soal Daging Kurban Berisi Sampah, Ternyata Masih Keluarga

2. Edo Putra Mengaku Orang Baik

Di akhir video pranknya, Edo memberikan klarifikasi dan pembelaan bahwa konten yang dirinya buat tidak sepenuhnya buruk.

Dirinya beralasan karena setelah itu ada permintaan maaf langsung kepada korban dan tidak hanya itu juga memberikan sejumlah uang kepada korban.

Edo juga meminta agar aksinya itu tidak dihujat oleh masyarakat.

"Kami tadi bagi-bagi daging sampah gais, tapi setidaknya kami kasih duit gais," terang Edo dikutip dari tayangan YouTube-nya.

"Kami adalah orang-orang yang baik gais," tutup Edo sambil tertawa.

Simak video lengkapnya:

3. Belum Lama Jadi YouTuber

Paman YouTuber Edo Putra, Makmun mengungkap bahwa Edo belum lama menjadi seorang YouTuber.

Hal itu diungkapkan oleh Makmun, seperti yang dikutip dari tayangan Youtube KompasTV, Minggu (2/8/2020).

Makmun mulanya menceritakan bahwa atas sepengetahuannya, sang keponakan itu belum lama menjadi seorang YouTuber.

Dikatakannya kurang lebih sekitar lima bulan untuk memutuskan menjadi YouTuber.

Meski diakui tidak begitu paham, Mukmin mengatakan bahwa Edo sudah pernah bercerita terkait konten-konten yang dibuat di akun Youtubenya.

"Baru sih (jadi YouTuber) belum sampai lima bulan," ujar Makmun.

"Pernah cerita cuman saya tidak paham, soalnya urusan dari YouTuber," imbuhnya.

• Polisi Periksa YouTuber Pembuat Video Prank Bagikan Daging Kurban Isi Sampah: Tak Perlu Ada Laporan

4. Sempat Buat Aksi Prank Serupa

Makmun juga mengungkapkan Edo sempat membuat aksi prank selain prank daging kurban isi sampah.

Setelah mengetahui konten yang dibuat Edo tidak wajar, Makmun mengatakan sempat memberikan nasihat kepadanya.

Karena seperti yang diketahui, banyak konten video prank serupa yang dibuat oleh Edo dan diunggah di akun Youtube pribadinya.

Termasuk juga yang masih diingat oleh Makmun adalah prank tunjangan hari raya (THR) dengan amplop kosong.

"Penah sekali (menasihati), itu kan masalah kalau enggak tahun kemarin, masalah THR kosong itu," kata Makmun.

"Cuman yang namanya budak (orang) kan, belum dibawah pengawasan kita kan," jelasnya.

5. Hanya Settingan

Tindakan yang dilakukan oleh Edo Putra dan rekannya rupanya merupakan sebuah settingan.

Makmun mengatakan bahwa korbannya masih memiliki hubungan keluarga dengan Edo dan dirinya.

Bahkan satu di antaranya adalah merupakan Orangtua kandung Edo sendiri.

Sehingga dikatakannya bahwa aksi dari Edo adalah sebuah settingan.

"Bener, itu Wongtuo (Orangtua) dia, Wongtuo kandung," ungkapnya.

"Iya settingan, untuk kepentingan konten" jelas Makmun menutup.

Simak videonya lengkapnya:

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)

Sebagian artikel ini telah diolah dari Tribunnews.com dengan judul Edo Putra, Youtuber Pembuat Konten Prank Sampah Ditangkap Polisi