Terkini Nasional
Sempat Muncul Tagar #ErickOut dan #2024ErickRI1, Erick Thohir: Jangan-jangan dari Satu Orang?
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menanggapi munculnya tagar yang menggunakan namanya di media sosial.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menanggapi munculnya tagar yang menggunakan namanya di media sosial.
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan dalam acara Sapa Indonesia Malam di Kompas TV, Jumat (10/7/2020).
Awalnya Erick Thohir menanggapi isu perombakan kabinet (reshuffle) yang sebelumnya dilontarkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

• Bantah Kabar Ahok Jadi Menteri BUMN Gantikan Erick Thohir, Arya Sinulingga: Semua Itu Masih Hoaks
Setelah wacana tersebut muncul, berbagai spekulasi disampaikan oleh warganet terkait posisi Erick Thohir.
Menanggapi hal itu, Erick Thohir mewajarkan jika wacana reshuffle muncul.
"Saya rasa begini, kita itu pembantu presiden. Kita jangan hanya siap diangkat, kita harus juga siap dicopot," kata Erick Thohir.
"Karena itu pembantu," tambahnya.
Ia membenarkan presiden memiliki hak untuk mengkritik jajaran menterinya.
Erick Thohir menilai tidak sepantasnya menteri menjadi antikritik.
"Haknya Beliau me-review kita. Kalau kita enggak mau di-review Beliau, jangan jadi menteri, jangan jadi pembantu," papar Erick Thohir.
"Itu hak prerogatif presiden untuk melakukan itu," lanjutnya.
Erick juga menanggapi santai ketika wacana reshuffle diperbincangkan warganet.
Menurut dia, sudah hak warganet untuk menyampaikan pendapat di media sosial.
• Antara Demokrat dan PAN Isi Reshuffle, Pengamat Politik: Di Publik AHY Sudah Jadi Calon Presiden
"Ketika ada netizen seperti itu, ini bagian dari demokrasi. Kita harus nikmati itu," komentarnya.
Meskipun begitu, ia tidak menampik pikirannya menjadi terbebani dengan isu reshuffle.