Breaking News:

Virus Corona

Target dari Jokowi 2 Minggu Turunkan Kasus Positif Corona di Jatim Berakhir, Bagaimana Hasilnya?

Menjawab target tersebut, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengklaim bahwa angka pasien sembuh di Jatim semakin meningkat.

Penulis: Laila N
Editor: Claudia Noventa
Instagram @khofifah.ip
Khofifah saat mendampingi Jokowi berkunjung ke Jatim, Kamis (25/6/2020) 

TRIBUNWOW.COM - Dua minggu target yang diberikan Presiden Joko Widodo (Jokowi), untuk menurunkan kasus positif Virus Corona di Jawa Timur, berakhir.

Dilansir TribunWow.com dari tayangan KompasTV, Jumat (10/7/2020), bagaimana hasil dan kondisi di Jatim saat ini?

Menjawab target tersebut, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengklaim bahwa angka pasien sembuh di Jatim semakin meningkat.

Update Virus Corona Dunia, Jumat 10 Juli 2020: Total 12,3 Juta Jiwa, AS Catat 57 Ribu Kasus Baru

Tercatat, ada 2.150 pasien baru yang dinyatakan sembuh dalam 2 minggu terakhir.

"Dalam dua minggu terakhir, terhitung dari 25 Juni-8 Juli kemarin, alhamudlillah sudah 2.150 pasien sembuh," ujar Khofifah.

"Pasien baru ini, jikalau keputusan WHO diterapkan di Jawa Timur, bahwa swab 1 kali negatif dianggap sembuh, tentu akan meningkat lebih tinggi lagi angka kesembuhan pasien."

Di sisi lain, Wali Kota Surabaya Tri Rismahrini juga mengklaim hal serupa.

Ia menyatakan, angka kesembuhan pasien di Surabaya terus bertambah.

Bahkan, jumlah pasien sembuh, saat ini lebih besar daripada pasien yang masih dirawat.

Per Rabu (8/7/2020), angka pasien sembuh di Surabaya mencapai 3.143 orang.

Sedangkan yang dirawat sebanyak 2.981 pasien.

"Jadi jumlah yang dirawat dibandingkan yang sembuh, lebih tinggi yang sembuh," ucap Risma.

Risma mengatakan pihaknya terus mengumpulkan data terkait Covid-19.

Sementara itu, berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, jumlah pasien positif di Jatim juga terus bertambah.

Perusahaan Hitachi di Cikarang Ditutup Sementara setelah Ada Karyawan Positif Covid-19

Berikut rinciannya penambahan 6 hari terakhir:

3 Juli 2020

Positif: 344

Sembuh: 100

Meninggal: 27

4 Juli 2020

Positif: 422

Sembuh: 151

Meninggal: 29

5 Juli 2020

Positif: 550

Sembuh: 104

Meninggal: 33

6 Juli 2020

Positif: 301

Sembuh: 118

Meninggal: 29

7 Juli 2020

Positif: 280

Sembuh: 205

Meninggal: 23

8 Juli 2020

Positif: 363

Sembuh: 263

Meninggal: 27

9 Juli 2020

Positif: 202

Sembuh: 244

Meninggal: 27

Sementara itu, per Jumat (10/7/2020), secara keseluruhan, di Jawa Timur ada 15.484 kasus positif.

Sedangkan pasien yang sembuh mencapai 5.582, dan pasien meninggal mencapai 1.125 orang.

Guna menekan angka kasus baru, petugas gabungan gencar melakukan razia masker.

Termasuk saat berkendara.

Khofifah Gratiskan SPP Siswa SMA/SMK di Seluruh Jawa Timur: Tak Pungut Rupiah Sepeser Pun

Simak video selengkapnya di bawah ini:

Diberitakan sebelumnya, Jokowi memberikan target penurunan kasus positif di Jatim pada 25 Juni 2020 lalu, saat berkunjung ke Jawa Timur.

“Oleh sebab itu saya minta dalam waktu dua minggu ini pengendaliannya betul betul kita lakukan bersama sama dan terintegrasi dari semua unit organisasi yang kita miliki di sini," kata Jokowi di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (25/6/2020), dikutip dari Kompas.com.

Presiden meminta seluruh pihak bergotong royong menangani kasus Covid-19 di Jawa Timur.

"Baik itu di gugus tugas, di provinsi, di kota dan kabupaten dan seterusnya sampai ke rumah sakit kampung desa semuanya ikut bersama melakukan manajemen krisis dan menurunkan angka positif tadi,” ucap dia.

(TribunWow.com/Lailatun Niqmah)

Sumber: Kompas TV
Tags:
Virus CoronaCovid-19JokowiJawa TimurKhofifah Indar Parawansa
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved