Virus Corona
Risma Sebut Telah Dituding Larikan dan Telantarkan 38 Pasien Covid-19: Bagaimana Mungkin?
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, ada tudingan bahwa pihaknya melarikan dan menelatarkan 38 pasien Covid-19.
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, ada tudingan bahwa pihaknya melarikan dan menelatarkan 38 pasien Covid-19.
Risma menjelaskan, tidak mungkin pihaknya membawa dan menelantarkan puluhan pasien tersebut, khususnya dengan jumlah ambulans milik Pemkot Surabaya yang hanya berjumlah 17 unit.
"Kami dituduh bawa 38 pasien. Bagaimana mungkin ambulans saya 17, untuk tangani TBC. Kalau 38 berarti saya pakai ambulans dua kali mengantar."
"Tapi itu enggak mungkin karena kita nolong kecelakaan, kita nolong ibu melahirkan dan sebagainya, enggak mungkin pakai 17 (ambulans)," ujar Risma saat berbincang dengan Pemimpin Redaksi Kompas TV Rosiana Silalahi dalam tayangan ROSI, Kamis (2/7/2020).
• Risma Beberkan Alasan Lakukan Aksi Sujud pada Dokter: Kalau Salahkan Staf, Saya Tidak Terima
• Risma Curhat Merasa Diperlakukan Tak Adil: Sebenarnya Enggak Mau Bicara, tapi Ini yang Ngundang Rosi
Risma mengatakan, pihaknya mampu merekam semua, termasuk ke mana saja ambulans milik Pemkot Surabaya dibawa setiap harinya.
Setelah dicek di data yang terekam, pihaknya sama sekali tidak pernah mengangkut puluhan pasien seperti yang dituduhkan.
"Ternyata kita punya data benar bahwa selama dua hari yang disebutkan kami bawa pasien 38 Covid yang kami telantarkan, itu di data kami enggak ada karena semua sistem pakai elektronik," ujar Risma.
"Jadi begitu sopir atau dokter masuk, jebret, itu tertulis di data masuk petanya, ke mana ambulansnya. Di data kami selama dua hari, kami bawa lima pasien, yang tiga kecelakaan," ujar Risma. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Risma Mengaku Dituduh Larikan dan Telantarkan 38 Pasien Covid-19"