Kunjungi Budidaya Arwana, Ganjar Pranowo Tak Menyangka Pemilik Tolak Tawaran 50 Juta untuk Anakan

TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyambangi pembudidayaan ikan arwana yang berada di Muntilan, Magelang, Senin (29/6/2020).

Dalam kesempatannya tersebut, Ganjar Pranowo sekaligus menyaksikan panen ikan arwana yang dilakukan oleh pemiliknya, yakni Fajar Sodiq.

Dilansir TribunWow.com dari unggahan akun Instagram @ganjar_pranowo, dirinya mengatakan bahwa hasil panen ikan arwana kemudian diekspor ke Cina.

• Tanggapi Santai Survey Elektabilitasnya Kalah dari Ganjar dan RK, Anies: Seperti Ramalan Cuaca 2022

"Hari ini kita akan melihat panen ikan arwana," ujar Ganjar.

"Pembibitan ikan arwana (jenis) albino, ada yang silver dan ini ekspornya (sampai) ke Cina?" tanya Ganjar kepada pemilik budidaya.

"Biasanya berapa kapasitasnya?" sambungnya.

Fajar Sodiq membenarkan apa yang disampaikan oleh Ganjar.

Menurutnya, setiap kali melakukan ekspor yaitu minimal 10 ribu ekor.

Sedangkan untuk proses pengirimannya yaitu melalui eksportir di Jakarta.

Dengan begitu dirinya hanya memberikan suplay kepada pihak eksportir ikan arwana tersebut.

"Minimal ya 10.000 ekor," kata Fajar Sodiq.

"Kita kirim ke eksportir di Jakarta," jelasnya.

Setelah itu, Ganjar juga melihat proses pembibitan dari ikan arwana yang dilakukan oleh Fajar Sodiq.

Ganjar kemudian melihat seekor anakan ikan arwana berjenis albino dengan memiliki warna platinum.

Ikan tersebut ternyata memiliki kelainan genetik.

• Sayangkan Pembakaran Bendera PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo: Tidak Setuju Boleh, Merusak Janganlah

Namun dikatakan oleh pemilknya, bahwa rupanya ikan tersebut sudah ditawar Rp 50 juta.

Mendengar hal itu sontak Ganjar merasa kaget dan heran.

Tambah herannya, ikan tersebut masih berukuran kecil atau masih anakan.

"(Ikan) itu udah ditawar Rp 50 juta, kita belum lepas," kata pemilik.

"(Cuman) segitu besarnya?" kata Ganjar.

"Itu ditawar Rp 50 juta?" sambungnya.

Sementara itu untuk harga normalnya, ikan arwana siap panen adalah sebesar Rp 900 ribu satu ekornya.

"Yang seperti ini kalau dijual 1 (ekor) berapa?" tanya Ganjar saat menyaksikan proses panen ikan arwana.

"Satu (ekor) nya ya kurang lebih Rp 900 ribu," kata pemilik.

Merasa masih sangat mahal untuk harga ikan arwana, Ganjar lantas menawarkan siapa yang ingin memakan arwana goreng.

Karena menurutnya, tidak akan mungkin tega memakan ikan arwana dengan harga Rp 900 ribu.

"Siapa yang ingin arwana goreng, satu Rp 900 ribu," canda Ganjar.

• Ikan Arwana Seharga Rp 2 Juta Digoreng sang Ayah, Pemilik Hanya Bisa Pasrah Dikirimi Fotonya

Lebih lanjut, Gubernur petahana itu kemudian menyinggung terkait kondisi pandemi Virus Corona apakah juga berdampak pada budidaya ikan arwana.

Dijawab oleh pemilik bahwa budidaya ikan arwana justru tidak terdampak dari wabah Covid-19.

Karena dikatakannya bahwa tingkat penjualannya bahkan naik sebesar 20 persen.

"Justru naik, kurang lebih ya 20 persen" kata pemilik.

"Penjualannya naik 20 persen. Selalu ada berkah di tengah musibah," terang Ganjar menutup.

Simak videonya lengkapnya:

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)