Breaking News:

Terkini Nasional

Anak Buah Enggan Mengaku Disuruh John Kei Bunuh Nus Kei, Polisi: Nilai Tertinggi Mereka adalah Setia

Diskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Tubagus Ade Hidayat mengatakan bahwa keterangan anak buah John Kei soal disuruh atau tidak tak berpengaruh besar

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Atri Wahyu Mukti
Capture YouTube Kompas TV
Diskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Tubagus Ade Hidayat di acara Rosi Kompas TV pada Kamis (25/6/2020), mengatakan bahwa keterangan anak buah John Kei soal disuruh atau tidak itu tak berpengaruh besar. 

TRIBUNWOW.COM - Penyerangan John kepada Nus Kei di Green Lake City, Tangerang cukup menghebohkan.

Meski demikian, Pengacara John Kei membantah bahwa kliennya yang menyuruh anak buahnya menyerang Nus Kei.

Diskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Tubagus Ade Hidayat di acara Rosi Kompas TV pada Kamis (25/6/2020), mengatakan bahwa keterangan anak buah John Kei soal disuruh atau tidak itu tak berpengaruh besar.

Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat mengungkapkan sikap loyalitas yang dimiliki anak buah terhadap John Kei, dalam acara Rosi, Kamis (25/6/2020).
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat mengungkapkan sikap loyalitas yang dimiliki anak buah terhadap John Kei, dalam acara Rosi, Kamis (25/6/2020). (Capture YouTube Kompas TV)

 

Enggan Disamakan John Kei, Debt Collector Ini Tak Mau Disebut Preman: Mereka Punya Cara yang Beda

Pasalnya, anak buah John Kei yang berstatus tersangka tak memiliki keterangan sekuat keterangan saksi.

"Apakah dengan mudah mereka mengakui diperintah oleh seorang John Kei?' tanya Rosi.

"Itu tadi kalau kapasitas dia sebagai tersangka, dia boleh memberikan keterangan apapun karena itu bukan masuk kepada kriteria keterangan saksi, tetapi dia adalah keterangan tersangka."

"Keterangan tersangka nilai pembuktiannya sangat kecil sehingga penyidik tidak perlu harus mengejar pengakuan tersangka untuk mengaku disuruh John Kei, enggak penting," jelas Tubagus.

Meski tanpa pengakuan anak buah, Tubagus mengatakan pihaknya sudah mengumpulkan banyak bukti terkait kasus tersebut.

Seperti rekaman CCTV, bukti dari ponsel, hingga adanya persiapan penyerangan tersebut.

"Tapi satu rangkaian seperti perencanaan, ada rapat, ada CCTVnya ada di handphone, kemudian terus koordinasi, bagaimana terus membagi senjata di daerah persiapan, bagaimana membagi tugas regu A di sini, regu B di sini."

"Itu fakta yang tidak bisa dipungkiri kemudian mereka mengatakan saya tidak diperintah, enggak ada masalah sih," kata dia.

Ramai Kasus John Kei, JJ Rizal Sebut Premanisme Sudah Ada sejak Zaman Batavia: Contohnya Si Pitung

Lalu, Tubagus menceritakan bagaimana orang-orang dalam kelompok preman biasanya memiliki rasa keberanian yang besar,

Mereka berani mengakui kesalahan yang telah dilakukan.

"Mereka-mereka itu orang-orang gentleman, rata -rata menurut pengalaman saya ketika habis melakukan mereka mengakui saya yang melakukan."

"Itu budaya di mereka, pengalaman saya berdinas di kepolisian di reserse menangani itu, hampir tidak pernah ada dia menolak," katanya.

Sehingga para anak buah John Kei itu dalam kasus ini sebenarnya juga mengakui kesalahannya.

"Karena komitmen dan gentelman-nya masih ada sisi positif sehingga ketika dia melakukan yang saat ini terjadipun mengakui," tambahnya.

Namun ada nilai yang lebih tinggi dari berani mengakui yakni kesetiaaan.

Soroti Sikap Anak Buah John Kei saat Ditangkap, Polisi Singgung Loyalitas: Habis Melakukan, Mengakui

Sehingga mereka tidak langsung mengakui kalau apa yang telah mereka lakukan disuruh oleh John Kei.

"Tapi tidak mengakui juga kalau dia disuruh?," tanya Rossi.

"Tidak juga, karena ada satu sisi poin nilai tertinggi di kelompok yang seperti itu adalah nilai loyalitas, nilai kesetiaan, kesetiannya terganggu maka itu akan muncul."

"Maka nilai tertinggi antara mereka adalah kesetiaan," jelas Tubagus.

Lihat videonya mulai menit ke-5:19:

Kuasa Hukum John Kei Anton Sudanta membantah bahwa kliennya memerintahkan anak buah untuk menyerang Nus Kei.

Hal itu diungkapkan Anton Sudanta di acara Sapa Indonesia Malam Kompas TV pada Selasa (23/6/2020).

Anton Sudanta membenarkan memang John Kei terancam hukuman mati terkait kasus ini.

Nus Kei (kiri) dan John Kei (kanan). Nus Kei membantah pesan yang ia kirim kepada John Kei adalah ancaman.
Nus Kei (kiri) dan John Kei (kanan). Nus Kei membantah pesan yang ia kirim kepada John Kei adalah ancaman. (Kolase (Tribunnews/JEPRIMA) dan (Tribun Jakarta))

 

 Cerita Korban Selamat Serangan Anak Buah John Kei: Yang Potong Saya Itu Keluarga Juga

Meski demikian, Anton mengatakan hal itu merupakan ranah penyidikan.

"Betul, jadi begini Pak, terkait ancaman dari pasal itu silakan saja polisi itu ranah penyidikan," ujar Anton.

 Dia juga mengingatkan bahwa ada asas praduga tak bersalah yang diakui oleh undang-undang.

Anton menegaskan bahwa ancaman itu belum tentu benar-benar akan diputuskan.

"Tapi apakah itu bisa dibuktikan kan tetaplah kita harusnya ada nama asas praduga tak bersalah itu diakui dalam KUHAP dan undang-undang kehakiman."

"Jangan juga langsung membuat seolah-seolah ini sudah inkrah, ini sudah putus dengan pengadilan tetap bahwa John Kei bersalah," tegas Anton.

Lalu, Anton mengatakan bahwa masalah John Kei dan Nus Kei itu bukan urusannya.

"Karena betul saya sepakat dengan saudara Nus Kei ini pasti adalah antara John Kei dan Nus Kei itu bukan ranah kami," kata dia.

 Polisi Berhasil Ungkap Sumber Senjata Anak Buah John Kei Lewat Pra Rekonstruksi Penyerangan Nus Kei

Ia mengatakan bahwa apa yang dilakukan anak buah John Kei menyerang Nus Kei belum tentu disuruh kliennya.

Haru dibuktikan melalui persidangan nantinya.

"Kami memaklumi apa saja yang dikatakan oleh saudara Nus Kei, tapi permasalahannya adalah apakah itu instruksi langsung dari John Kei itu yang harus dibuktikan di persidangan nanti," kata dia.

Saat ditanya bisa saja bukan John Kei yang menyuruh anak buahnya menyerang Nus Kei, Anton lantas membenarkan.

Apalagi John Kei dan Nus Kei adalah keluarga.

"Oh iya betul, apakah itu betul John Kei, ini karena sama-sama Kei, semua saudara itu," lanjutnya.

 Sebelum Serang Kelompok Nus Kei, Anak Buah John Kei bagi Tombak, Lalu Disebar ke 2 Lokasi

Lihat videonya mulai menit ke- 3:02:

(TribunWow.com/Mariah Gipty)

Tags:
John KeiNus KeiGreen Lake
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved