Terkini Daerah
Misteri Makhluk Penghisap Darah Ternak, Ada Jejak Kaki Besar hingga Imbalan untuk yang Menangkap
Makhluk penghisap darah yang meresahkan warga Desa Pargompulan, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), masih menjadi misteri.
Editor: Claudia Noventa
Pantauan Tribun Medan di akun Facebook miliknya, Mangatur memposting kabar mereka dalam perburuan.
"Udah 4 Malam kita gak sama-sama tidur bro, doain buruannya dapat malam ini ya. Besok saya akan pulang ke rumah," tulis Mangatur pada akun facebooknya.

Hewan ternak warga mati misterius di wilayah Tapanuli Utara (Taput). Anehnya, hanya darahnya yang dihisap. (Facebook Mangatur Hutasoit)
Bupati Terusik
Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan ikut resah dengan adanya makhluk misterius pengisap darah hewan ternak di Dusun Pargompulon, Desa Pohan Tonga, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara.
Karena makhluk misterius itu sudah membunuh ratusan ekor hewan ternak seperti bebek, ayam dan babi, Nikson kemudian membuat sayembara.
Barang siapa yang berhasil menangkap makhluk misterius itu, akan diberi imbalan puluhan juta.
"Karena peristiwa ini sudah sangat meresahkan, bagi masyarakat, baik itu perseorangan ataupun tim yang bisa menangkap makhluk ini hidup atau mati, akan kami beri imbalan Rp 10 juta," kata Nikson, Minggu (21/6/2020).
Ia mengatakan, makhluk misterius ini harus segera ditangkap. Sebab kemunculannya merugikan dan meresahkan masyarakat, khususnya para peternak.
Berkaitan dengan kasus ini, Nikson pun memohon maaf kepada semua peternak karena Pemkab Taput belum bisa memberikan kompensasi ganti rugi.
"Kami memohon maaf belum bisa memberikan semacam kompensasi, karena kami juga belum tahu pasti apa sebenarnya yang terjadi di Desa Pohan Tonga," kata Nikson.
• Nasib Nahas Pencuri, Kepergok Pemilik Rumah saat Mengembalikan Barang Curian, Ngaku Terpaksa
Nikson Nababan juga menyampaikan bahwa ada warga yang percaya darah hewan diisap oleh makluk mistis.
"Ada bilang sigumoang, dalam Batak artinya hantu. Jadi ini mistis. Seharusnya tak dipercaya," kata Nikson Nababan, Senin (22/6/2020).
Nikson pun menceritakan ada temuan jejak kaki di lokasi kejadian.
"Kalau sigumoang pasti tak ada jejak kaki, namanya juga hantu. Tapi di lokasi ada jejak kaki," jelas Nikson Nababan.
Kepada Tribun, Nikson Nababan menjelaskan kalau jejak kaki yang ditemukan berukuran cukup besar.