Kabar Tokoh
Ahmad Dhani Lebih Pilih Prabowo Subianto Dibanding Habib Rizieq, Begini Alasannya
Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun sempat meminta agar Musisi Ahmad Dhani memilih dua tokoh yang selama ini dikaguminya.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Atri Wahyu Mukti
"Jangan-jangan dikira barisan sakit hati nanti," timpal Refly lagi.
"Enggak lah bang," bantah Dhani.
• Sempat Rebutan Hak Asuh Anak dengan Ahmad Dhani saat Cerai, Maia Estianty: Akhirnya Aku Balik Badan
Lalu pentolan grup band Dewa 19 ini mengatakan bahwa dirinya sesungguhnya sebenarnya bisa berkuasa jika mau.
Ia mengaku, pernah diajak Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh untuk bergabung.
"Yang perlu jelaskan kepada orang-orang yang banyak belum tahu, saya itu kalau mau berkuasa dari dulu sebenarnya sudah bisa."
"Tahun 2013 saya sudah diajak taipan besar duduk bersama dengan Surya Paloh untuk masuk ke dalam NasDem," cerita Dhani.
Dhani merasa jika tawaran itu ia terima maka mungkin dirinya kini sudah menjadi seorang yang kaya raya.
"Kalau sudah saya okein, saya sudah kaya raya bang minimal saya pengimpor gula."
"Minimal udah impor gula, minimal udah impor solar," ungkap dia.
• Penampilan Rapi Ahmad Dhani saat Bertemu Prabowo, Pakai Kemeja Batik dan Sepatu Hitam Mengkilat
Dhani mengatakan dirinya juga belum terlalu minat masuk ke dunia politik karena belum memiliki grup.
"Tapi itu kan saya tidak lakukan, jadi memang waktu tahun 2013 passion ada, tetapi grupnya belum ada, saya tidak yakin dengan grup-grup itu," ungkap dia.
Selain NasDem, Dhani juga mengaku sudah pernah dipinang Partai Hanura yang dipimpin oleh Wiranto.
"Hampir semua partai besar sudah ngelamar saya waktu itu, 2014 saya ditawari sama Wiranto," katanya.
Tak berhenti di sana, pria asal Surabaya ini juga mengakui sangat dekat dengan PKB, termasuk sang Ketua Umum, Muhaimin Iskandar.
"Ya seperti sejarah kan mencatat, saya kan dekat banget dengan PKB, kalau mau kekuasaan ya tinggal nempel saja sama Muhaimin pasti dapat kekuasaan lah."
"Tahun 2015 saya PBNU (Pengurus Besar Nahdatul Ulama), resmi PBNU," ujarnya. (TribunWow.com/Mariah Gipty/Brigitta Winasis)