Terkini Daerah
ODGJ di Sulsel Bunuh 2 Balita Perempuan, Korban Ternyata Masih Keluarga: 2013 Pelaku Pernah Dirawat
Pria dengan riwayat gangguan jiwa, nekat menghabisi nyawa dua anak kecil yang masih memiliki hubungan keluarga dengan dirinya.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
"Pelaku mempunyai riwayat penyakit stres atau gila. Sekitar tahun 2013 pelaku pernah dirawat di Rumah Sakit Dadi Makassar selama satu bulan," ujar Budi.
Riwayat sakit jiwa itu terungkap setelah pihak kepolisian menanyai warga sekitar tentang identitas pelaku.
"Masyarakat membeberkan pelaku punya riwayat gila," katanya.
Kronologi Pelaku Tebas 2 Korbannya
Diketahui kejadian memilukan hati itu terjadi pada pukul 08.00 Wita.
Saat itu IC dan SN tengah bermain layaknya anak-anak pada umumnya.
Beberapa saat kemudian, pelaku pergi dari rumahnya dengan membawa sebuah parang.
• Gantung Diri seusai Bunuh 2 Anaknya, Ditemukan Bercak Sperma di Tubuh sang Ayah
Ketika pelaku berada di dekat IC, tanpa alasan yang jelas pelaku langsung menebas balita malang tersebut.
Tebasan dari pelaku mengenai bagian kepala belakang korban.
Korban kemudian tersungkur ke parit lalu meninggal dunia.
Aksi sadis juga dilakukan pelaku terhadap teman bermain IC yakni SN.
Korban kedua pelaku mengalami luka lebih parah dibanding IC.
SN diserang dibagian leher hingga terputus, korban kedua akhirnya meninggal dunia.
Selanjutnya seorang pria dewasa bernama Ramlan (37) kebetulan melintas di tempat pelaku membunuh kedua balita tersebut.
Ramlan yang saat itu sedang mengendarai motor juga tak luput dari target serangan pelaku.