Breaking News:

Virus Corona

Tegur Kepala Daerah yang Buka Kelab Malam, Ridwan Kamil: Saya Ini Gaya Gubernurnya Enggak Top-Down

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memberikan teguran kepada kepala daerah yang nekat membuka kelab di masa adaptasi kebiasaan baru (ABK).

Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Atri Wahyu Mukti
channel Youtube Indonesia Lawyers Club
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) pada Selasa (9/6/2020). Ridwan Kamil memberikan teguran kepada kepala daerah yang nekat membuka kelab di masa adaptasi kebiasaan baru (ABK). 

TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengaku sudah memberikan teguran kepada kepala daerah yang nekat membuka kelab di masa adaptasi kebiasaan baru (ABK).

Ridwan Kamil menegaskan untuk saat ini sektor ekonomi yang mempunyai risiko tinggi masih belum diizinkan, termasuk kelab malam.

Hal ini disampaikan Ridwan Kamil dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (9/6/2020).

Anies Baswedan Geleng-geleng saat Karni Ilyas Sebut Ada Tarik Ulur dengan Pusat terkait New Normal

Dilansir TribunWow.com, Ridwan Kamil mengaku bahwa dirinya bukan tipe gubernur yang top-down.

Menurutnya semua permasalahan yang terjadi di daerahnya akan dibicarakan kepada kepala daerah yang bersangkutan dengan baik-baik.

"Dan saya ini gaya gubernurnya enggak top-down, saya dengerin dulu maunya wali kota, bupati," ujar Ridwan Kamil.

"Jawabannya saya selalu ilmiah, ini para pemimpin di level kota kabupaten kalau dijawabnya oleh data, oleh keilmiahan paham," jelasnya.

Terkait dengan adanya kelab malam yang tetap buka, Ridwan Kamil mengatakan sudah menelepon kepala daerah yang bersangkutan.

Dirinya juga terus mengingatkan supaya benar-benar mengikuti protokol kesehatan yang ketat, yakni tetap memprioritaskan kesehatan masyarakat.

Mantan Wali Kota Bandung itu kemudian mencontohkan kasus yang terjadi di Korea Selatan.

Menurutnya, satu di antara penyebab adanya gelombang kedua di Korea Selatan karena diakibatkan dari kelab-kelab malam karena memang berisiko tingggi.

Surabaya Tak Lagi PSBB, Risma Beberkan Cara Tangani Kasus Corona: Saya Tak Perhatikan Zona

"Kemarin juga sama, saya telpon salah satu kepala daerah yang membuka tempat hiburan malam," kata Ridwan Kamil.

"Saya bilang, 'Pak wali, ini kan bukan di tahap sekarang, ini namanya ekonomi risiko tinggi, bukankah kita sepakat bahwa yang dibuka dulu adalah ekonomi risiko rendah yaitu industri perkantoran'," jelasnya.

"Karena di Korea Selatan itu second wife-nya datang dari hiburan malam, orang datang kemudian ac di ruangan tertutup, ngobrol sana-sini, droplet ke mana-mana," imbuhnya.

Dikatakan Ridwan Kamil, kepala daerah yang mendapat teguran bisa menerima dengan baik dan akan menindaklanjuti kepada kelab malam yang buka tersebut.

Halaman
123
Tags:
Virus CoronaCovid-19Ridwan KamilJawa Barat
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved