Virus Corona
Ditanya Kapan Sekolah Buka, Dokter Anak di ILC: Kira-kira Cucu Bung Karni Ilyas Berani Nggak Sekolah
Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dr. Aman Bhakti Pulungan mengungkap kapan kira-kira sekolah aman dibuka.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Claudia Noventa
Dokter Aman menegaskan bahwa hak hidup anak itu sangat penting.
"Dan bukan sakit saja, ini sakit yang positif."
"Yang meninggal juga positif setiap minggu bagi kami dokter Anak Indonesia, keselamatan anak, hak Anak untuk hidup dikonvensinya ada dan di undang-undang anak," katanya.
• Meski Sudah Pakai Masker, Masyarakat Diminta Harus Tetap Jauhi Kerumunan selama Masa Pandemi Corona
Hak untuk mendapatkan pengajaran bisa terpenuhi setelah hak hidup dan hak sehat bisa tercapai.
"Jadi bagi kami hak pertama adalah untuk hidup dulu, setelah itu untuk sehat, enggak boleh sakit dan cacat, baru setelah itu ada pendidikan," ungkap dia.
Lihat videonya mulai menit ke-1:38:
Melalui channel YouTube tvOneNews pada Selasa (2/6/2020), dokter Aman meminta agar semua pihak bersabar.
Sekolah bisa dibuka jika kurva penyebaran Virus Corona sudah menurun.
• Putut Prabantoro Bicara soal The New Normal: Tiga Sudut Pandang dalam Habitus Baru
"Kita didiklah anak kita di rumah dulu, kita tunggu sampai 2020 bersabarlah kita dulu."
"Sampai nanti pemeriksaannya cukup dan kami lihat kurva anak yang meninggal juga menurun," jelas dokter Aman.
Pasalnya, kurva pertambahan Virus Corona di Indonesia masih meningkat.
"Tiap minggu masih naik kurva anak yang meninggal tiap minggu masih naik kurva anak yang positif."
"PDP juga masih naik sekarang ya kan. Kami di hilir, kami yang merawat kami tahu jadinya," ujarnya keras.
Lalu, ia menyinggung soal herd immunity.
Menurut dia, dari 60 juta anak setengahnya bisa terancam terkena Virus Corona.