Breaking News:

Terkini Daerah

Ungkapan Warga soal Viral Nenek 65 Tahun Dinikahi Pemuda 25 Tahun: Manja-manjaannya Terlihat Tulus

Media sosialdihebohkan dengan pernikahan beda usia.Kali ini terjadi pada pasangan Mbah Gambreng (65) dengan Ardi (25) Bagaimana tanggapan tetangga?

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Claudia Noventa
Tribun Sumsel
Keadaan rumah Mbah Gambreng, seorang Nenek (65) yang dinikahi Ardi (25) di Desa Bumi Arjo, Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Tetangga Ungkap Kesaksian 

Rupanya Mbah Gambreng sendiri selama ini selain menjadi seniman, juga seorang buruh tani.

"Keseharian Beliau bekerja sebagai buruh tani pemahat pohon karet, selain itu juga biasa berjualan jamu keliling dan pakaian saat memasuki hari raya lebaran," ujar Kepala Desa Bumi Arjo, Joko Wahyudi ketika dikonfirmasi, Senin (8/6/2020).

Selain itu, karena Mbah Gambreng selama ini tinggal dekat makan, maka ia sering dijulik juru kunci sekaligus pembersih makam.

"Di samping itu juga karena tempat tinggalnya bersampingan dengan lokasi makam, maka dia juga bisa dikatakan juru kunci yang juga sebagai pembersih lahan makam," lanjut Joko Wahyudi.

• Tak Sadar yang Dinikahinya Laki-laki, Pengantin Pria Rugi Rp 20 Juta hingga Keluarga Menanggung Malu

Joko Wahyudi mengatakan, Mbah Gambreng selama ini memang tinggal seorang diri.

"Dia memang sering mengatakan bahwa anak angkatnya sebagai anak kandung, padahal di sana dia tinggal seorang diri," ungkap Joko.

Meski demikian, ia dikenal baik hingga banyak pemuda dekat dengan Mbah Gambreng.

"Karena memang dia orangnya baik jadi sejak dulu banyak pemuda yang menggap dia jadi ibu angkat," ucap Joko.

Tak berhenti di sana, Mbah Gambreng yang dikenal sosok yang menghibur, maka dia sering diundang menjadi penari.

Kronologi Penipuan Pernikahan Sejenis di NTB, Kenalan di Medsos, 2 Kali Tolak Ajakan Hubungan Badan

"Dia sangat terkenal dan sering dipanggil menjadi penari ketika ada acara nikahan, karena sosoknya yang sangat menghibur warga," kata dia.

Joko menambahkan, Mbah Gambreng sebenarnya bukan penduduk asli di desa itu.

"Setau saya Beliau sudah tinggal di Desa ini sejak tahun 1980 dan menetap hingga sekarang, dan sejak dulu pula panggilan itu melekat pada dirinya," ungkap Joko. (TribunWow.com/Mariah Gipty)

Artikel ini merupakan olahan dari TribunSumsel.com dengan judul "Sebelum Dinikahi Pemuda 25 Tahun, Mbah Gambreng Selama 40 Tahun Tinggal di Samping Kuburan"

Tags:
Sumatera SelatanPernikahanViralMedia Sosial
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved