Cerita Selebriti
Raffi Ahmad Kaget Dengar Cerita Ibu Pelaku yang Hina Nagita Slavina dan RANS: Aku juga Bingung
Terancam bakal masuk penjara, pria yang menghina Nagita Slavina, Raffi Ahmad, dan tim Rans Entertainment akhirnya meminta maaf.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Terancam bakal masuk penjara, pria yang menghina artis Nagita Slavina, Raffi Ahmad, dan tim Rans Entertainment akhirnya meminta maaf.
Bahkan sambil bersujud di kaki Raffi Ahmad, Anton, pria asal Cilacap itu meminta dengan sangat agar dirinya tidak dilaporkan ke polisi.
Sosok Anton memang menjadi perbincangan publik usai videonya di YouTube menjadi sorotan.
Beberapa waktu lalu, Anton menuding bahwa giveaway berjumlah Rp 1 miliar yang diadakan keluarga Raffi Ahmad itu cuma hoaks.
Alhasil, Anton pun membuat Raffi Ahmad, Nagita Slavina dan tim Rans Entertainment marah besar.
Terciduk di rumah, Anton lantas dibawa ke kantor Rans Entertainment.
Saat di kantor Rans, Anton tampak menunduk seraya mengurai rasa penyesalannya.
"Nanti Kamu ke polisi dulu," kata Raffi Ahmad, Sabtu (6/6/2020).
"Aa Raffi, saya minta maaf," ucap Anton seraya memelas.
"Iya saya maafin," tandas Raffi Ahmad.
"Jangan dipenjarain. Saya mohon," pinta Anton sambil sujud di kaki Raffi Ahmad.
Kasus yang melibatkan netizen di media sosial itu diakui Raffi Ahmad membuat ia dan timnya geram.
Padahal diakui Raffi Ahmad, tim Rans Entertainment sudah kerja keras selama bulan Ramadhan untuk berbagi kepada sesama.
"Giveaway yang kita lakukan, uang cash, handphone, Rans Entertainment ini memang kita sisihkan untuk sedekah, itu pure dari uang kita," kata Raffi Ahmad dalam tayangan Cuap Cuap MOP Channel, Sabtu (6/6/2020).
"Kita diam bukan berarti diam. Kalau ngatain aku udah biasa. Ini ngatain istri, Baim juga dikatain. Ini program yang memang kita benar-benar mau kasih," ucapnya lagi.
Meski gusar, Raffi Ahmad akhirnya melepaskan Anton.
Namun proses hukum diakui Raffi Ahmad tetap berjalan.
Raffi Ahmad tetap akan melaporkan lagi Anton ke polisi.
"Kita akan lapor ke polisi. Kita sudah lapor ke polisi. Kan baru sekali. Aku awalnya terinspirasi sama Ruben. Aku tuh enggak terlalu. Ruben bilang 'lu lapor'. Yaudah. Baim juga sudah melakukan itu," ungkap Raffi Ahmad.
Dijelaskan Raffi Ahmad, dirinya merasa perlu bertindak tegas.
Raffi Ahmad khawatir jika nantinya akan semakin banyak akun yang seenaknya mengurai fitnah.
"Perlu juga kita bertindak. Pengaruh sih belum ada. Tapi takutnya yang seperti ini bermunculan. Kita mau bikin program apa terus kitanya difitnah, ntar orang bisa enggak percaya beneran," ucap Raffi Ahmad.
Perihal sosok Anton, Raffi Ahmad mengaku heran.
Raffi Ahmad pun tak habis pikir dengan tingkah Anton yang ternyata sedang mabok saat menghina tim Rans Entertainment.
Namun, ada fakta lain yang membuat Raffi Ahmad semakin terkejut soal sosok Anton.
Hal itu didapat Raffi Ahmad saat menghubungi ibunya Anton.
Ternyata, Anton sudah dua tahun tidak pulang ke rumah ibunya.
"Aku juga bingung, ternyata pas ditelusuri, si oknum ini udah enggak pulang-pulang dua tahun. Dia kerja di toko bangunan atau apa," ungkap Raffi Ahmad.
Karenanya, Raffi Ahmad pun langsung meminta Anton untuk pergi menemui ibunya dulu.
"Kata ibunya belum ketemu sama anaknya ini dua tahun. Dikomunikasiin sama ibunya. (Raffi Ahmad memerintahkan Anton untuk) 'Pulang lu ke rumah, temuin ibu lu dulu'," pungkas Raffi Ahmad.
Raffi Ahmad juga mengaku sempat kaget saat menghubungi bos tempat Anton bekerja.
Alih-alih melarang, bos tempat Anton bekerja malah mendukung Raffi Ahmad.
"Pas bosnya ( Anton) ditelepon (bilang) 'oh ya udah, silahkan aja kalau memang dia bersalah Mas Raffi'," imbuh Raffi Ahmad lagi.
Raffi Ahmad Beberkan Alasan Tak Beri Ampun ke Pelaku
Raffi Ahmad membeberkan alasan mengusut tuntas pelaku pencemaran nama baik dan fitnah bernama Anton.
Hal tersebut Raffi Ahmad ungkapkan melalui kanal YouTube MOP Channel pada Jumat (5/6/2020).
Raffi Ahmad mengakui bahwa dirinya sudah melaporkan pada pihak yang berwajib pelaku yang menjelek-jelekan dirinya.
Raffi Ahmad menduga bahwa pelaku tersebut sedang dalam kondisi mabuk saat melakukan hal itu.
Pasalnya pada video yang dibuat, Anton terlihat terbata-bata layaknya orang sedang mabuk.
Namun bukan alasan bagi Raffi Ahmad untuk memberikan efek jera pada Anton.
Akhirnya Raffi Ahmad meminta bantuan pihak kepolisian untuk mencari Anton.
Meski tempat tinggalnya jauh, Anton tetap dibawa ke rumah Raffi Ahmad untuk dimintai penjelasan.
Anton akhirnya mengakui kesalahannya dan memohon ampunan Raffi Ahmad untuk mencabut laporannya pada pihak kepolisian.

• Reaksi Andre Taulany saat Raffi Ahmad Pamerkan Mobil Listrik Barunya: Ini Punya Lu Semua?
Kendati demikian, Raffi Ahmad tak bisa menuruti permintaan Anton dan tetap meminta kepolisian menindaklanjuti laporannya.
"Sepertinya itu orang mabuk, tapi waktu sudah di sini, dia dijemput, rumahnya di luar kota jauh banget, dijemput sama polisi," kata Raffi Ahmad.
Raffi Ahmad membeberkan alasan dirinya tetap melanjutkan laporan pada Anton.
Ternyata tim Rans Entertainment yang tak terima Anton mencibir dan memfitnah soal bagi-bagi hadiah yang dilakukan Raffi Ahmad.
Pasalnya tim Rans Entertainment sudah bekerja keras untuk menjalankan program tersebut.
"Sebenarnya yang marah itu tim semuanya, kita kan selama bulan puasa, ibaratnya kan mereka enggak tidur, nyiapin hadiah," ujar Raffi Ahmad.
"Wah ini enggak bisa dong kita nanti malah orang-orang enggak percaya, orang-orang kayak gini," imbuhnya.
"Tim Rans semuanya pada marah, akhirnya kita panggil maunya apa, efek jera juga sih," tandasnya.
Raffi Ahmad juga menegaskan bahwa hal tersebut juga sebagai pembelajaran bagi Anton dan juga warganet untuk lebih bijak menggunakan media sosial.
"Jadi buat orang-orang buat di sosmed untuk berhati-hati," kara Raffi Ahmad.
Lihat videonya dari menit ke 03:55:
(TribunBogor, TribunWow.com)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Laporkan Penghina Nagita & RANS ke Polisi, Raffi Ahmad Syok Dengar Cerita Ibu Pelaku : Udah 2 Tahun