Virus Corona
Ungkap Tiga Jenis Vaksin, Pandu Riono Setuju PSBB Jakarta Diperpanjang: Tak Mungkin Sekap Penduduk
Pakar Epidemiologi Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono setuju apabila pembatasan sosial berskala besar (PSBB) kembali diperpanjang di Jakarta.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Kita potensial menghadapi kenaikan kasus," katanya.
Seperti diketahui, sejauh ini belum ada vaksin atau obat yang terbukti dapat mencegah Virus Corona.
Meskipun begitu, Pandu menyebutkan ada langkah preventif yang dapat dilakukan masyarakat.
"Vaksin yang kita punya cuma tiga. Satu, menggunakan masker. Dua, cuci tangan. Tiga, menjaga jarak," papar ahli Epidemiologi ini.
Menurut dia, protokol tersebut tidak boleh longgar dilakukan oleh masyarakat.
"Ini yang penting kita terapkan baik oleh masyarakat maupun pelaku usaha yang mulai diizinkan untuk kegiatan," tegas Pandu.
Meskipun beberapa sektor usaha sudah dapat dibuka, Pandu menyebutkan pembelajaran di sekolah masih rawan untuk beroperasi kembali.
"Tetapi jangan dulu membuka sekolah atau membuka kegiatan yang bisa menimbulkan risiko yang jauh lebih besar," tegasnya.
"Tapi kegiatan yang risikonya rendah, itu boleh diangkat dengan pengawasan yang ketat," lanjut Pandu.
Pandu menyinggung bagaimana penanganan Virus Corona harus melibatkan masyarakat.
"Kita juga mulai mengalihkan pembatasan sosial berbasis komunitas, sehingga komunitas mengambil alih tanggung jawab," papar Pandu.
"Kita semua menjadi elemen untuk menekan penularan dan kita bisa mulai kegiatan yang kita inginkan," tutupnya.
• Kemungkinan Pemrov DKI Ganti PSBB dengan PSBL, Anies: Mulai Melakukan Transisi Menuju Normal Baru
Lihat videonya mulai dari awal:
Anies Baswedan Umumkan PSBB Jakarta Diperpanjang