Breaking News:

Terkini Internasional

Keluarga Tuntut Polisi yang Injak George Floyd Dihukum Mati: Mereka Ambil Nyawa Saudaraku

Petugas polisi yang menangkap dan menginjak George Floyd (46) kini menghadapi tuntutan hukuman mati dari pihak keluarga korban.

Penulis: Laila N
Editor: Claudia Noventa
CBS Evening News
Detik-detik polisi menginjak George Floyd. Petugas polisi yang menangkap dan menginjak George Floyd (46) kini menghadapi tuntutan hukuman mati dari pihak keluarga korban. 

TRIBUNWOW.COM - Petugas polisi yang menangkap dan menginjak pria keturunan Afrika-Amerika George Floyd (46), kini menghadapi tuntutan hukuman mati dari pihak keluarga korban.

Dilansir TribunWow.com dari mirror.co.uk, Jumat (29/5/2020), hal ini disampaikan oleh Philonise Floyd yang tak terima nyawa George Floyd melayang begitu saja.

Diketahui, George Floyd tewas setelah diinjak polisi di Minneapolis, Minnesota, Amerika Serikat, pada Senin (25/5/2020).

Tangis Wanita Perekam Detik-detik George Floyd Tewas Diinjak Polisi: Dia Benar-benar Tak Bisa Napas

Kematian George Floyd telah memicu kemarahan di seluruh dunia, dan Philonise Floyd telah mencapnya sebagai sebuah "eksekusi" atau kasus pembunuhan.

"Orang-orang ini perlu ditangkap, dihukum karena pembunuhan, dan diberi hukuman mati," ucapnya.

"Mereka perlu mendapat hal itu. Mereka mengambil nyawa saudaraku."

"Kami membutuhkan keadilan. Keempat perwira itu perlu ditangkap."

"Mereka mengeksekusi saudara saya di siang hari bolong. Orang-orang harus merekamnya."

"Orang-orang harus melihat itu. Orang-orang memohon agar nyawa (korban) selamat. Anak-anak di luar sana melihat itu. Seharusnya itu tidak disaksikan mereka," pungkasnya.

Sebelumnya Wali Kota Minneapolis Jacob Frey mengatakan korban "dibunuh karena dia berkulit hitam".

"Saya bukan seorang jaksa, tapi biarkan saya berbicara secara jelas, petugas yang menangkap membunuh seseorang," ucap Jacob Frey.

"Mengenai tuduhan yang tepat, saya tidak akan membahasnya."

"Dia akan hidup hari ini jika dia berkulit putih," imbuhnya.

Momen George Floyd Terbunuh oleh Polisi di Minnesota: Pak Polisi Tolong Saya Tidak Bisa Bernapas

Ia pun menyebut bahwa fakta lapangan yang tampak menuntun pada kasus rasisme di Amerika.

"Fakta-fakta yang saya lihat, yang minimal, tentu menuntun saya ke jalan yang melibatkan ras," kata Jacob Frey.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
George FloydPolisiAmerika Serikat
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved