Terkini Nasional
Singgung Prabowo Masuk Kabinet, Ganjar Ungkap Kondisi Hubungannya dengan Anies: Kita Ini Ada Apa Ya?
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo blak-blakan mengakui kondisi hubungannya dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo blak-blakan mengakui kondisi hubungannya dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Dilansir TribunWow.com, Ganjar Pranowo menyebut hingga kini masih berhubungan dengan rekan sesama gubernur itu.
Menurut dia, justru pemberitaan media yang seolah menggambarkan keretakan hubungan mereka.
Hal itu dikaitkan dengan bergabungnya Prabowo Subianto dalam pemerintahan.

• Diawali dari Masalah Prabowo Gabung dengan Jokowi, Ganjar pada Anies: Nis, Kita Sebenarnya Ada Apa?
• Ganjar Pranowo Prediksikan Bursa Capres 2024: Pak Prabowo Masih Tertinggi, Kalau Saya di Bawah
Melalui kanal YouTube Refly Harun, Selasa (19/5/2020), Ganjar menyebut masuknya Prabowo dalam pemerintahan menyebabkan perubahan yang sangat besar di dunia politik.
"Semenjak Prabowo bergabung di pemerintahan memang konstelasi berubah sangat keras sekali, sangat dahsyat," jelas Ganjar.
"Bahkan saya memang melihatnya yang dulu rombongan, follower yang dipimpin Pak Prabowo tiba-tiba seperti kehilangan induk."
Ia menyatakan, para pendukung Prabowo kini tengah mencari sosok baru yang dinilai cocok dijadikan panutan.
"Karena kehilangan induk maka mencarilah tokoh-tokoh baru," sambungnya.
Ganjar menambahkan, dunia politik Indonesia kini seolah terbelah-belah seusai Prabowo menjadi Menteri Pertahanan.
Terkait hal itu, ia lantas menyinggung nama Anies Baswedan.
• Beberkan Kejanggalan Dana Covid-19, Politisi PSI Pertanyakan Anies Baswedan: Potong Rp 1,5 Triliun
Ganjar mengatakan, dirinya dan Anies Baswedan dianggap memiliki hubungan yang tak baik.
Ia lantas mengungkap sejumlah pemberitaan keliru yang seolah mengadunya dan Anies Baswedan.
"Maka kemudian terjadilah pembelahan-pembelahan yang tadi Refly katakan itu," ujar Ganjar.
"Jadi ya prosesnya begitu, bahkan kalau saya lihat kalau ada berita tentang Mas Anies yang enggak baik, kemudian baik-baikin saya."