Terkini Daerah
Cerita Asmara di Balik Kasus Polisi Tembak Istri Sendiri dan Anggota TNI, Ternyata Mantan Pacar
Pergoki istri sedang berselingkuh, membuat Bripka HE (47) emosi dan menembaki istrinya sendiri sekaligus anggota TNI yang berduaan bersama istrinya.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Berawal dari kecurigaan melihat rumah yang sepi, Bripka HE (47) memergoki istrinya sendiri HT (42) sedang berduaan dengan seorang anggota TNI Serda HA (46).
Emosi melihat istrinya berselingkuh dengan orang lain, Bripka HE akhirnya menembaki HT dan Serda HA (46) dengan senjata api miliknya.
Setelah dilakukan pemeriksaan diketahui Serda HA dan HT ternyata masih memiliki hubungan saudara.

• Jelang Sahur 20 Perampok Gasak Rumah Pengusaha Aneka Sandang di Kuningan, 6 Orang Disekap
Dikutip dari Kompas.com, Minggu (17/5/2020), hubungan antara Serda HA dan HT ditemukan lebih dari sekadar saudara biasa.
Berdasarkan pengakuan HT yang kini tengah dirawat di rumah sakit, dirinya dan Serda HA memiliki hubungan spesial di masa lalu.
Keduanya pernah pacaran di masa muda dulu.
Namun hubungan mereka kandas di tengah jalan.
Sebelum Serda HA melamar HT, Bripka HE telah lebih dulu melamar HT dan kini telah memiliki empat orang anak hasil pernikahannya dengan Bripka HE.
"Memang ketika muda, sebelum menikah, mereka mantan pacar. Namun tidak sempat menikah, malah yang melamar duluan pelaku saat itu," kata Kapolda Sulsel Irjen Mas Guntur Laupe.
Atas aksinya tersebut Bripka HE akan diproses sesuai aturan hukum yang berlaku.
Pelaku kini mendekam di Rutan Polda Sulsesl dengan status sebagai tersangka atas penembakan Serda HA dan istrinya sendiri HT.
"Dia (Bripka HE) sudah ditetapkan sejak kemarin dan sudah ditahan bersama dengan tahanan lainnya," kata Guntur saat dikonfirmasi, Sabtu (16/5/2020).
Guntur mengatakan pelaku juga merasa menyesal telah melakukan aksinya menembak kedua korban.
Diam-diam Pergoki Istri
Dikutip dari TribunJeneponto.com, Jumat (15/5/2020), semua berawal saat Bripka HE pulang ke rumahnya setelah dari Makassar.
Bripka HE tiba di kediamannya di BTN Kolakolasa, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, pada Kamis (14/5/2020) malam.
Sesampainya di rumahnya Bripka HE mengamati ada sebuah motor trail terparkir di halaman rumah.
Rasa curiga langsung menghinggapi Bripka HE.
Kecurigaan HE bertambah saat mengamati lampu di dalam rumah yang berada dalam kondisi mati.
Ia akhirnya memutuskan untuk diam-diam masuk ke dalam rumah dengan melompati pagar.
Setibanya di kamar, Bripka HE diam-diam membuka tirai.
Tak disangka istrinya tengah bersama pria asing.
Tersulut emosi, Bripka HE langsung mengambil senjata api yang ia bawa.
Dirinya langsung menembaki istrinya yang ternyata sedang bersama seorang anggota TNI yakni Serda HA.
• Kronologi Bocah 10 Tahun di Bima Tewas Tergantung, Ditemukan Anak-anak saat Bermain di Sekitar Kos
Atas serangan tersebut Serda HA mengalami luka di dada yang tembus ke pinggul.
Sedangkan HT mengalami luka tembak di paha dan lecet di betis sebelah kanan.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XIV/Hasanuddin, Kolonel Inf Maskun Naif mengatakan kedua korbannya saat ini sedang dalam perawatan.
"Kondisinya saat ini masih dilakukan pengobatan dan pemeriksaan di RS Plamonia, Makassar," ujar Kolonel Inf Maskun Naif, Jumat (15/5/2020).
• Cerita Pengakuan Siswi SMP Pembunuh Bocah, Dicabuli 3 Pria dan Diancam Videonya Disebar
Hindari Tensi Memanas
Di sisi lain Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Ibrahim Tompo enggan memberikan kronologi lengkap kasus penembakan tersebut.
Alasannya adalah agar menjaga situasi tetap tenang antar instansi Polri dan TNI.
"Benarkan ada kejadian penembakan. Tetapi kami tidak bisa menjelaskan kronologi," katanya saat dihubungi wartawan, Jumat (15/5/2020).
"Dengan pertimbangan untuk menjaga kepekaan situasi," tambahnya.
Ibrahim menjelaskan bahwa kasus ini akan dijelaskan dengan objektif.
Ia juga menekankan tidak ada masalah antara instansi TNI dan Polri.
Ibrahim mengatakan kasus ini kini ikut ditangani langsung oleh Kapolda Sulsel Irjen Pol Mas Guntur Laupe bersama Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka. (TribunWow.com/Anung)
Artikel ini diolah dari tribun-timur.com dengan judul Istri Polisi Kedapatan Selingkuh Bermula Temuan Motor Trail dan Lampu Padam dan "Oknum Polisi Tembak Istri dan Anggota TNI, Motifnya Emosi Saat Memergoki Korban Sedang Bersetubuh"