Virus Corona
Pasien Positif Covid-19 Jadi Imam Tarawih di Tambora, Camat: 28 Orang Kita Lakukan Isolasi Mandiri
Camat Tambora, Jakarta Barat, Bambang Sutarna mengakui bahwa ada seorang pasien positif Covid-19 menjadi imam salat taraweh.
Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Setelah kita lakukan isolasi mandiri, kita lakukan penyemprotan, hampir setiap hari kita melakukan penyemprotan, termasuk tempat-tempat ibadah," kata Bambang Sutarna.
"Kita juga melakukan komunikasi dengan dua mushala itu tidak digunakan untuk ibadah salat tarawih," tandasnya.
Lihat videonya dari menit ke 01:45:
• WHO Peringatkan Kemungkinan Virus Corona Tidak anak Pernah Hilang dan Ada Dalam Waktu Lama
Alasan Mengapa Virus Corona Dinilai Jauh Lebih Parah dan Berbahaya daripada Flu Biasa
Para ahli mengatakan ada sejumlah alasan mengapa Covid-19 adalah penyakit yang lebih serius daripada flu musiman.
Jika dilihat secara umum, Covid-19 terlihat mirip dengan flu musiman.
Dikutip TribunWow.com dari Healthline, keduanya dapat menyebabkan gejala seperti demam dan sakit tubuh lebih mematikan bagi orang di atas usia 65.

Dan virus yang menyebabkan penyakit ini menyebar dengan cara yang sama, terutama dari orang ke orang melalui tetesan pernapasan.
Tetapi Covid-19 bukanlah flu musiman.
Dalam banyak hal, ini jauh lebih buruk.
Itu bisa dilihat dari banyaknya kematian yang telah terjadi dan banyaknya orang dengan Covid-19 yang membanjiri rumah sakit.
• Apakah Berkumur dengan Air Garam Bisa Matikan Virus Corona? Ini Penjelasan Dokter Spesialis Paru
Banyak yang tidak diketahui tentang Covid-19
Michael Chang, seorang spesialis penyakit menular dari McGovern Medical School di UTHealth di Houston, mengatakan salah satu tantangan terbesar SARS-CoV-2, virus yang menyebabkan Covid-19, adalah bahwa virus itu benar-benar baru.
Itu berarti ada banyak hal yang tidak kita ketahui - bagaimana penyebarannya, bagaimana menginfeksi orang, bagaimana hal itu menyebabkan kerusakan pada tubuh, bagaimana sistem kekebalan meresponnya.
Flu musiman, di sisi lain, sudah ada sejak lama, sehingga para ilmuwan dan dokter tahu banyak tentang itu, termasuk cara terbaik untuk mengobati orang yang menderita penyakit tersebut.
Ada juga vaksin tahunan yang tersedia untuk flu musiman. Meskipun tidak 100% efektif, namun masih menawarkan beberapa perlindungan dan dapat mengurangi keparahan penyakit.