SPG di Blora Tewas Membusuk di Kos, Teman Ungkap Keluhan Terakhir Korban, Dianggap Pasien Covid-19

"Kami masih mendalami kasus ini. Kami cek CCTV," ujar Setiyanto.

Setiyanto menambahkan, jasad korban sudah menghitam saat ditemukan.

"Tubuh korban membusuk dan menghitam. Diduga sudah meninggal dunia tiga hari yang lalu," katanya.

Mayat korban akhirnya dievakuasi dengan protokol penanganan jenazah pasien Covid-19 sebagai antisipasi.

• Naik Pitam Ditagih Beli Motor, Suami Tusuk Istri saat Bangunkan Sahur, Terungkap Empat Hari Kemudian

Bau Busuk dari Kamar Korban

Kapolsek Blora AKP Joko Supriyono menjelaskan bahwa jasad RF pertama kali ditemukan oleh pemilik kos Tohir (60).

Tohir merasa penasaran karena muncul bau tidak sedap yang berasal dari kamar RF.

Tak langsung mengecek kamar korban, Tohir pertama pergi ke tempat kerja korban yang berada tidak jauh dari kos.

• Puluhan Ribu Orang Minta Memorabilia Didi Kempot Didirikan di Stasiun Balapan, Lihat Petisinya

Rekan-rekan RF yang ada di sana pun mengakui sudah tiga hari tidak melihat korban bekerja.

Tohir akhirnya bergegas mengecek keadaan korban.

Pertama ia mencoba menggedor pintu RF berharap ada respons dari korban.

Karena tidak juga ada respons, Tohir masuk ke kamar korban menggunakan kunci cadangan.

Ditemukannya jasad korban telah membusuk di kamar tersebut.

"Pemilik kos terkejut melihat korban sudah meninggal dunia. Jasadnya membusuk. Kasus ini kemudian dilaporkan ke kepolisian," kata Joko saat dihubungi Kompas.com, Selasa. (TribunWow.com/Anung)

Artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul "Kronologi Ditemukannya Mayat SPG Tewas di Kamar Kosnya"