Terkini Daerah
Tak Terima Anak Gadisnya Diperkosa, sang Ayah Habisi Kedua Orangtua Terduga Pelaku Pakai Linggis
Pembunuhan sadis berlatar dendam terjadi di Bekasi Selatan, pria warga Kampung Rawabebek menghabisi pasangan suami istri tetangganya.
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Pembunuhan sadis berlatar dendam terjadi di Bekasi Selatan, pria warga Kampung Rawabebek, RT04/15, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Bekasi Barat, Jawa Barat menghabisi pasangan suami istri tetangganya.
Pelaku tega melakukan tindakan tersebut setelah mendapat kabar anaknya diperkosa oleh anak korban.
Pria bernama Andriyanto (60) nekat menghabisi pasangan suami istri yang juga tetangganya menggunakan linggis, Minggu (10/5/2020).
• Siswi SMP Dipaksa Beberapa Kali Layani Nafsu Pria 50 Tahun di Kandang Ayam, Ini Faktanya
Dia nekat menghabisi pasangan itu setelah mendapat pengakuan dari salah satu putrinya yang diperkosa anak korban.
Ternyata, menurut pengakuan putri pelaku, korban pemerkosaan tidak hanya dirinya tapi saudari yang lain.
Andriyanto nampak pasrah ketika digiring personel polisi ke Mapolres Metro Bekasi Kota Jalan Pramuka, Bekasi Selatan, Senin, (11/5/2020).
Ia nampak mengenakan penutup wajah lengkap dengan seragam tahanan.
Pria tua itu tak bisa berbuat banyak ketika polisi mempublikasikan kasus kejahatan yang telah dia lakukan.
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Wijonarko mengatakan pasutri ini dibunuh di rumah kontrakannya di Kampung Rawabebek, RT04/15, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Bekasi Barat.
"Tersangka tinggal di kontrakan lantai bawah dan korban suami istri SA dan SR tinggal di kontrakan lantai atas," kata Wijonarko, Senin, (11/5/2020).
Sekira pukul 21.00 WIB, tersangka menyiapkan linggis besar sepanjang 100 centimeter mendatangi rumah kontrakan korban.
"Sebelum masuk ke kontrakan, tersangka mematikan sakral kontrakan korban baru secara tiba-tiba masuk," jelasnya.
Tanpa basa-basi, tersangka secara brutal menyerang korban menggunakan linggis.
• Anggota DPRD Gresik Tawari Rp 1 Miliar agar Laporan Dugaan Persetubuhan Siswi SMP Dicabut
Keduanya mengalami luka parah di kepala dan badan.
"Luka paling parah pada bagian kepala, korban SA bahkan meninggal dunia di lokasi kejadian."
"Korban SR meninggal dunia ketika sempat dilarikan ke rumah sakit," paparnya.