Terkini Daerah
Sakit Hati Putrinya Diperkosa, Pria di Bekasi Gunakan Linggis Habisi Nyawa Pasutri di Malam Hari
Tak terima dengar kabar anak perempuannya diperkosa, seorang ayah di Bekasi habisi nyawa orangtua terduga pemerkosa dengan linggis.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Andriyanto (60) tersulut emosi setelah mendengar kabar anak perempuannya diperkosa oleh anak tetangganya sendiri.
Terbakar emosi yang meledak-ledak, Andriyanto melampiaskan amarahnya tersebut kepada pasangan suami istri yang merupakan orangtua terduga pemerkosa anaknya.
Pada malam hari, berbekal linggis Andriyanto melangsungkan aksinya.

• Fakta Mayat Wanita di Kontrakan, Bermula saat Istri yang Disekap Tukang Roti di Bogor Minta Teman
Dikutip dari TribunJakarta.com, Selasa (12/5/2020), meskipun terbakar emosi Andriyanto tak gegabah melaksanakan aksinya.
Sebelum masuk ke rumah korbannya, ia terlebih dahulu mematikan saklar listrik di rumah tersebut agar penerangan di dalam rumah mati.
Rumah Andriyanto dan korban kebetulan berdekatan karena mereka bertetangga.
Mereka menempati kontrakan di Kampung Rawabebek, RT04/15, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi.
Andriyanto menempati kontrakan di bawah sedangkan korbannya ada di lantai atas.
Ia melakukan aksinya pada Minggu (10/5/2020) sekitar pukul 21.00 WIB.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Wijonarko menceritakan setelah pelaku mematikan saklar di dalam rumah, pelaku langsung menghabisi kedua korbannya secara membabibuta.
Akibat serangan Andriyanto, pasutri tersebut mengalami luka di kepala.
"Saat itu sebelum memasuki rumah korban, pelaku mematikan saklar sehingga listrik mati dan saat itu pelaku yang sudah menyiapkan linggis memasuki rumah langsung memukul bagian kepala kedua korban," kata Wijonarko, Senin (11/5/2020).
Mengalami luka parah, kedua korbannya akhirnya meninggal dunia.
Sukimin tewas di lokasi kejadian setelah diserang oleh Andriyanto.
Sedangkan istrinya Suwati tewas setelah dilarikan ke rumah sakit.
"Luka paling parah pada bagian kepala, kalau dari hasil visum korban mendapat pukulan cukup banyak," paparnya.

Seusai melangsungkan aksinya, Andriyanto langsung bersembunyi di rumah kontrakannya yang berada di bawah lokasi kejadian.
Suara gaduh serangan Andriyanto mengundang perhatian warga sekitar.
Mereka langsung bergegas menuju ke TKP dan langsung melarikan korban ke rumah sakit.
Selanjutnya mereka melaporkan penemuan tersebut kepada kepolisian.
"Warga kemudian melaporkan kejadian ke Polsek Bekasi Kota, petugas dan warga langsung mendatangi rumah kontrakan tersangka dan mengamankannya," ucap Wijonarko.
• Fakta Mayat Wanita di Kontrakan, Bermula saat Istri yang Disekap Tukang Roti di Bogor Minta Teman
Gara-gara Dengar Kabar Anak Diperkosa
Aksi nekatnya menghabisi tetangganya sendiri itu diakui Andriyanto karena mendengar kabar anak perempuannya diperkosa.
Putrinya mengatakan dirinya telah diperkosa oleh putra dari pasangan Sukimin dan Suwati.
Kabar tersebut didapat Andriyanto sebelum ia menghabisi pasutri tersebut.
"Dari hasil pemeriksaan, pelaku menjelaskan sebelum kejadian dia mendapat informasi bahwa anaknya yang perempuan itu diperkosa oleh anak dari korban," ungkap Wijonarko.
• Siswi SMP Dipaksa Beberapa Kali Layani Nafsu Pria 50 Tahun di Kandang Ayam, Ini Faktanya
Namun masih belum jelas apakah kabar tersebut benar atau tidak.
Hingga saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki putra korban yang dikatakan telah memerkosa anak perempuan Andriyanto.
Putri Andriyanto juga turut diperiksa mengenai kebenaran kabar tersebut.
"Ini baru akan kita dalami kepada pelaku informasi itu diterima dari mana, dari hasil pemeriksaan sementara kita akan klarifikasi kepada anaknya (putri tersangka)," jelas dia.
"Anak kebetulan tidak tinggal di rumah kontrakan tersangka (bapaknya), tapi kita akan panggil benar atau tidak hal itu (dugaan pemerkosaan), proses tetap berjalan," lanjut Wijonarko. (TribunWow.com/Anung)
Artikel ini diolah dariTribunjakarta.com dengan judul Malam Berdarah di Kontrakan Bekasi, Andriyanto Bunuh Pasutri Pakai Linggis Usai Dengar Kabar Anaknya