Breaking News:

Terkini Daerah

Seusai Mutilasi Pacar, Pria di Deli Serdang Coba Bunuh Diri Tenggak Obat Nyamuk

Michael (21) pria asal Deli Serdang nekat membunuh dan memutilasi pacarnya sendiri, setelah melakukan aksinya ia juga mencoba untuk bunuh diri.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
ISTIMEWA/FACEBOOK via Tribun-Medan.com
Pembunuhan dan Mutilasi Elvina (21) di Perumahan Cemara Asri Medan, Rabu (6/5/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Nasib naas menimpa Elvina (21) wanita yang ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di Perumahan mewah Komplek Cemara Asri, Jalan Duku, Desa Medan Estate, Kecamatan Percutseituan, Deli Serdang, Medan.

Wanita muda itu dibunuh dan dimutilasi oleh kekasihnya sendiri Michael (22).

Kejadian pembunuhan tersebut terjadi saat korban dan pelaku berkunjung ke rumah Jeffry yang merupakan rekan pelaku.

Warga padati lokasi kejadian dugaan pembunuhan di Komplek Cemara Asri, persisnya di Jalan Duku, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Medan, Rabu (6/5/2020) malam.
Warga padati lokasi kejadian dugaan pembunuhan di Komplek Cemara Asri, persisnya di Jalan Duku, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Medan, Rabu (6/5/2020) malam. (TRIBUN MEDAN/IST)

Viral Video Detik-detik Polisi Dibentak, Diintimidasi, dan Dimaki Pelaku Pungli: Kau Tandai Mukaku

Elvina ditemukan oleh Jeffry dalam kondisi sudah tak bernyawa, sedangkan Michael pingsan karena menenggak obat nyamuk.

Dikutip dari Tribun-Medan.com, Kamis (7/6/2020), kejadian tersebut langsung menghebohkan warga sekitar.

"Cewek (Elvina) yang meninggal," kata seorang warga yang ada di sana.

"Pacarnya laki-laki (Michael) minum obat nyamuk. Ceweknya penuh luka, sempat dimasukkan ke dalam kardus," ujar salah satu warga.

Kapolsek Percutseituan Kompol Aris Wibowo mengatakan pihaknya kini tengah mendalami kasus tersebut.

Kepolisian berusaha menggali informasi dari Michael yang ditemukan dalam keadaan pingsan.

"Tadi kita dapat informasi bahwa ditemukan dua orang di dalam satu rumah. Salah satu sudah meninggal dunia, dan satu orang lagi masih kita dalami," ujarnya.

"Kedua orang ini kita bawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan autopsi terhadap korban," lanjut Kapolsek Percutseituan..

Kompol Aris mengatakan pelaku mencoba bunuh diri dengan meminum obat nyamuk setelah menghabisi nyawa kekasihnya sendiri.

Pemilik Rumah Panik Lihat Korban Meninggal

Dikutip TribunWow.com dari Tribun-Medan.com, Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Aris Wibowo menuturkan kronologi kejadian.

Menurut Aris Wibowo, pembunuhan terjadi pada Rabu (6/5/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.

Awalnya, terduga pelaku Michael (22) dan kekasihnya, Elvina, mendatangi rumah Jeffy (23) di Jalan Duku, Kompleks Cemara Asri.

Jeffry kemudian meninggalkan Michael dan Elvina di rumahnya.

"Sekitar pukul 14.15 WIB, Jeffry kembali menuju ke rumahnya," kata Aris Wibowo.

Sekembalinya ke rumah, ia mendapati Elvina telah meninggal dan Michael tidak sadar.

"Sesampainya di rumah, dia melihat Elvina sudah meninggal dunia dan Michael dalam keadaan pingsan," papar Aris Wibowo.

Jeffry yang panik kemudian menghubungi ayahnya, Tek Sukfen.

Ia juga menghubungi orang tua Michael, Jenny.

 Datangi Kantor Polisi, Pria di Semarang Ini Ngaku Telah Bunuh Tetangganya di Siang Bolong

"Jenny tiba di rumah tersebut dan langsung berikan kabar kepada Yunan (48), orangtua Elvina," lanjut Aris.

Kedua orang tua korban langsung menghubungi petugas kepolisian setempat.

"Personel Polsek Percut Seituan dan Tim Inafis Polrestabes Medan menuju lokasi kejadian dan melakukan olah TKP," kata Aris Wibowo.

Temukan Surat Cinta

Ia menyebutkan polisi melakukan olah TKP dan membawa jasad korban untuk diautopsi.

"Setelah melakukan olah TKP, kita membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum et repertum dan mengamankan Michael bersama para saksi ke Polsek Percut Sei Tuan," papar Aris.

Polisi juga mengamankan barang bukti, yakni sepeda motor, dua bilah pisau, surat cinta, martil, helm, dan kardus.

Selain itu sejumlah barang lain milik korban juga diamankan.

“Ada juga masker, pulpen, lakban, botol Hit dan Stela (obat nyamuk), empat unit handphone, pakaian, HP terbakar di dalam plastik, serta SIM A dan C," jelasnya.

Sejumlah saksi yang nantinya diperiksa adalah Jeffry, Ten Sukfen, Jenny, Yunan, dan seorang tetangga bernama Antoni.

Saat kejadian tersebut diketahui, warga sekitar rumah menjadi heboh dan mengerumuni tempat kejadian perkara (TKP).

Petugas polisi yang datang langsung memasang garis kuning di sekitar rumah.

Seperti yang tampak di kanal Youtube Tribun Medan TV, petugas tampak berada di depan rumah dan mendiskusikan tindakan yang akan diambil.

 Kronologi Kasus Pembunuhan Wanita di Apartemen Surabaya, Masalah Bermula dari Tarif Kencan Korban

Mereka meminta keterangan dari warga sekitar tentang kepemilikan rumah dan siapa saja yang tinggal di rumah tersebut.

Semakin lama tetangga sekitar semakin ramai memadati rumah yang menjadi TKP.

Beberapa tampak memanjat pagar untuk melihat proses olah TKP.

Sementara itu petugas berusaha menghalau warga yang berkerumun.

Polisi kemudian membawa sejumlah saksi untuk diperiksa.

Sementara ini diduga ada masalah asmara yang berujung pada pembunuhan sadis tersebut.

Lihat videonya mulai dari awal:

Artikel ini telah dirangkum dari tribun-medan.com dengan judul INILAH Kronologi Pembunuhan Kekasih di Komplek Cemara Asri, Ada Barang Bukti Selembar Surat Cinta

(TribunWow.com/Anung/Brigitta)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
MutilasiDeli SerdangSumatera UtaraKasus PembunuhanMedan
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved