Breaking News:

Terkini Nasional

Refly Harun Sindir Kehati-hatian Fadli Zon Berkomentar: Tak seperti Orang Katakan, Fadli Zon Nyinyir

Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun menyindir Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon yang masih berhati-hati dalam bicara.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
YouTube Refly Harun
Refly Harun dan Fadli Zon dalam video call, diunggah Rabu (6/5/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun menyindir Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon yang masih berhati-hati dalam bicara.

Refly Harun menyinggung batasan-batasan yang masih dimiliki Fadli Zon dalam mengemukakan pendapatnya.

Ia menyebut bahwa Fadli Zon ternyata tidak seperti penilaian orang pada umumnya yang menyebut Waketum Gerindra tersebut suka berbicara seenaknya.

Fadli Zon Buat Refly Harun Terpingkal saat Ungkap Satu-satunya Pujian ke Jokowi

Refly Harun merasa bahwa Fadli Zon masih berhati-hati meskipun sering melancarkan kritikan pada kinerja pemerintahan.

Mereka berbincang melalui sambungan video yang direkam dan diunggah pada akun YouTube Refly Harun, Rabu (6/5/2020).

Pada momen tersebut, Refly Harun dan Fadli Zon mengulas mengenai anggaran program Kartu Prakerja yang dinilai kurang tepat sasaran.

"Bung Fadli, sepertinya ada power struggle juga dalam kasus Kartu Prakerja ini ya. Kan leading sectornya kementerian perekonomian yang kita tahu kementerian perekonomian siapa yang menggawanginya," tutur Refly Harun.

"Bukan kemenaker, yang kita tahu partai mana yang menggawanginya. Tiba-tiba partai pemerintah PDIP juga berteriak."

"Ini seperti ada power struggle ini di dalam pemerintahan itu sendiri bung, ngomong terus terang dong," tandasnya.

Refly Harun dan Fadli Zon dalam video call, diunggah Rabu (6/5/2020).
Refly Harun dan Fadli Zon dalam video call, diunggah Rabu (6/5/2020). (Capture YouTube Refly Harun)

Menanggapi penuturan Refly Harun, Fadli Zon langsung menjawab dan menuturkan bahwa power struggle tersebut pasti akan selalu ada dalam pemerintahan.

Situasi tersebut memiliki tujuan tertentu yang enggan disebutkannya secara terbuka dalam percakapan tersebut.

"Pastilah ada power struggle itu, dan power struggle itu kita tahu juga ujung-ujungnya apa," jawab Fadli Zon.

"Ujung-ujungnya apa?," tanya Refly Harun sambil tertawa.

"Ya ujung-ujungnya apa," kata Fadli Zon sambil terbahak disambut gelak tawa Refly.

"Jangan semuanya harus dikatakan ya, supaya ada imajinasi," tukas Fadli Zon.

Refly Harun lalu tertawa dan menyindir gelagat Fadli Zon yang berhati-hati dalam berucap.

Ia berkelakar bahwa seorang seperti Fadli Zon yang gencar mengkritik pemerintah secara pedas, ternyata masih memiliki batasan-batasan tertentu.

"Jadi seorang Fadli Zon pun ada pagar-pagar juga untuk mengatakan sesuatu ya, tidak seperti orang katakan Fadli Zon nyinyir pokoknya," ujar Refly Harun.

"Ngomong apa aja. Nggak juga ya, buktinya ini kayanya hati-hati juga," sambungnya.

Menjawab sindiran Refly Harun, Fadli Zon mengatakan bahwa dalam berucap, ia harus memilih kata-kata secara cermat.

Selain dapat menyampaikan maksudnya, kata-kata tersebut perlu menyediakan ruang bagi pendengar untuk berimajinasi.

"Bukan, kita juga harus kadang-kadang pintar memilih kata-kata supaya ada ruang bagi imajinasi. Karena ruang imajinasi ini penting," ucap Fadli Zon.

"Sehingga orang tidak berontak, berimajinasi saja," sambar Refly Harun sambil tertawa.

Fadli Zon turut tertawa dan menjawab bahwa penafsiran perkataannya tergantung dari masing-masing pendengar.

Namun ia akan selalu mendasarkan argumennya dari pengetahuan dan data sehingga memiliki bobot yang valid.

"Itu kan tergantung orangnya masing-masing, tapi muatannya harus berasal dari pengetahuan dulu kan, knowledge gitu ya," terang Fadli Zon.

"Kalau knowledge ini tidak ada repot."

"Sama, saya kira pemerintahan juga, negara, kekuasaan, power without knowledge pasti akan berantakan, akan ambyar gitu ya," tandasnya yang disambut gelak tawa Refly Harun.

Refly Harun Blak-blakan Sebut Partai Gerindra Tak Jelas, Fadli Zon Langsung Beri Bantahan Begini

Alasan Fadli Zon Terus Kritik Pemerintah

Sebelumnya, Fadli Zon sempat ditantang oleh Refly Harun untuk memuji pemerintah.

Mulanya, Refly Harun mengatakan bahwa jika ada kebijakan pemerintah yang tidak bagus memang patut untuk dikritik.

Namun dari penelusuran cuitan Twitter, Fadli Zon terlihat selalu mengkritik pemerintah.

"Ada satu pertanyaan menarik kalau bagus dibilang baik dibilang baik. Kalau tidak bagus ya kita kritik."

"Tapi kalau kita lihat tweetnya Fadli Zon kok enggak pernah Bung Fadli Zon memuji pemerintah, ada kritik saja," singgung Refly Harun.

Fadli Zon lantas mengaku dirinya bingung bagian dari kebijakan pemerintah yang menurutnya patut dipuji.

Menurnya tak ada yang bagus dalam kebijakan Presiden Joko Widodo selama enam bulan pertama masa kepemimpinan 2019-2024.

"Saya bingung mau muji yang mana?" jawab Fadli.

"Masak enggak ada yang baik," tanya Refly Harun lagi.

"Saya bingung saja dari mulai 6 bulan yang lalu saya bingung mau memuji yang mana ya," jawab Fadli lagi.

Lalu Politikus Gerindra itu menjawab bahwa keputusan Jokowi dalam mengangkat Prabowo Subianto menjadi Menteri Pertahanan adalah keputusan terbaik.

Ia menatakan pujian itu juga ia telah nyatakan pada media.

"Ada yang saya puji keputusan terbaik dari Pak Jokowi adalah menempatkan Pak Prabowo sebagai Menteri Pertahanan itu saja itu. Jejak digitalnya ada ," ungkapnya.

Lalu, Refly Harun menjawab bahwa persepsi orang itu berbeda-beda.

Sehingga, jika memang Fadli Zon tidak menyukai kebijakan pemerintah itu bukan suatu masalah.

"Yang lain saya belum menemukan gitu lah, ada satu dua yang lain," ujar Fadli.

"Ya kan persepsi orang berbeda-beda," jawab Refly Harun.

Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke-17.40:

 

(TribunWow.com)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Refly HarunFadli ZonPartai Gerindra
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved