Breaking News:

Virus Corona

Wali Kota Tanjugpinang Meninggal akibat Corona, Sandiaga Uno Unggah Momen Terakhir dengan H. Syahrul

Sandiaga Uno mengunggah pertemuan terakhirnya dengan Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul, sebelum meninggal akibat Virus Corona.

Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Ananda Putri Octaviani
Capture Instagram @sandiuno
Sandiaga Uno mengunggah pertemuan terakhirnya dengan Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul, sebelum meninggal akibat Virus Corona, Selasa (28/4/2020) 

TRIBUNWOW.COM - Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul, akibat terinfeksi Virus Corona.

Syahrul telah meninggal dunia akibat terjangkit Virus Corona (Covid-19), pada Selasa (28/4/2020).

Rasa duka tersebut disampaikan Sandiaga melalui Instagram resminya, @sandiuno, Selasa (28/4/2020).

Minta Pemerintah Wujudkan Target untuk Akhiri Corona, Pandu Riono: Agustus Merdeka dari Covid-19

Mendiang Syahrul dan Sandiaga diketahui sebagai sesama pengurus Partai Gerindra.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menduduki jabatan sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina (Waka Wandin).

Sementara mendiang H Syahrul menjabat Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Kepri.

Dalam postingannya, Sandiaga mengunggah pertemuan terakhirnya bersama Syahrul.

Pada momen tersebut, tampak Sandiaga dan Syahrul tengah melakukan sebuah pertemuan di Jakarta untuk bersilaturahmi.

Tanggapi Bansos Corona Salah Sasaran, Kemensos Jelaskan Alur Data: Kami Punya Prinsip Efektivitas

Sopir Ambulans Tidak Jujur, Pemulasaran Jenazah Corona di Garut Akhirnya Dilakukan di Pinggir Jalan

Di dalam kolom captionnya, Sandiaga menyampaikan bahwa banyak yang ia diskusikan dengan Syahrul kala itu.

Satu di antaranya adalah terkait pemberdayaan UMKM untuk menciptakan lapangan pekerjaan lebih luas.

"Innalilahi Wainnailaihi Rojiun.

Tiada disangka ini menjadi pertemuan terakhir saya dengan Walikota Tanjungpinang, Bapak H. Syahrul. Saya baru saja mendapat kabar bahwa sahabat ia telah berpulang ke rahmatullah. Harus mengalah dari ganasnya virus corona.

Beberapa waktu lalu, saat ia berkunjung ke Jakarta, kita sempat berilaturahim. Beliau masih tampak bugar. Banyak hal yang kami diskusikan, salah satunya bagaimana memberdayakan UMKM sehingga lapangan kerja semakin banyak tercipta," tulis Sandiaga Uno.

Selain itu sandiaga juga menyampaukan bahwa mendiang Syahrul merupakan sosok yang memiliki loyalitas dan integitas yang tinggi.

Sandi menyebut, Syahrul bukan hanya sebagai kader terbaik Gerindra tetapi juga satu di antara kader terbaik di Indonesia,

Terakhir, mantan calon wakil presiden itu mendoakan untuk rekannya tersebut.

"Beliau adalah sosok memiliki loyalitas dan integritas yang sangat tinggi. Ia bukan hanya kader terbaik yang @gerindra miliki, tapi juga salah satu kader terbaik Indonesia.

Mari kita doakan agar almarhum husnul khotimah. Diterima segala amalannya, diampuni segala dosanya. Aamiin ya rabbal alamin," tandasnya.

Sandiaga Uno menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul, akibat tertular Virus Corona.
Sandiaga Uno menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul, akibat tertular Virus Corona. (Capture Instagram @sandiuno)

Syahrul Sangat Pucat Sebelum Meninggal, Sang Istri Turut Positif

Suasana duka sedang dirasakan oleh para warga Kota Tanjungpinang.

Sebelum kematiannya, Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Tanjungpinang Wan Rafiwar mengatakan rupa almarhum Syahrul saat itu nampak begitu pucat.

Wali kota Tanjungpinang Syahrul
Wali kota Tanjungpinang Syahrul (TribunBatam.id/Endra Kaputra)

Dikutip dari TribunBatam.id, Selasa (28/4/2020), Kabar meninggalnya Syahrul dikabarkan lewat grup WhatsApp Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Tanjungpinang.

"Telah berpulang ke rahmatulah walikota kita ayahanda syahrul pukul 16:43," demikian pesan yang tertulis di dalam pesan tersebut, dikutip dari TribunBatam.id, Selasa (28/4/2020).

Kabar meninggalnya Syahrul turut dikonfirmasi oleh Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Tjetjep Yudiana.

"Iya, beliau meninggal," ungkap Tjetjep.

 Selandia Baru Klaim Bisa Menang dari Virus Corona, Penambahan Kasus Hanya Satu Orang per Hari

Wajah Sampai Pucat

Dikutip dari TribunBatam.id, Jumat (17/4/2020), semasa Syahrul masih dirawat, Wan Rafiwar mengatakan dirinya pernah mewanti-wanti agar Syahrul tidak banyak beraktivitas di lapangan.

Pesan tersebut ia sampaikan saat Syahrul belum dirawat akibat sesak napas.

"Saya sering ingatkan agar mengurangi aktivitas lapangan dan berjumpa banyak orang. Saya lihat langsung mukanya pernah sampai pucat. Tapi dia jawab gak mau buat warga kecewa,” ujarnya.

"Saya secara kekeluargaan sudah menganggap Syahrul itu sebagai adik."

Saat itu Rafiwar juga masih berharap, dan mendoakan akan kesehatan Syahrul.

 Video Penampakan UFO yang Dirilis Pentagon, Terjadi pada November 2004 dan Januari 2015

Berawal dari Sesak Napas

Sebelum meninggal, kondisi kesehatan Syahrul mulai memburuk ketika ia mengeluhkan mengalami sesak napas.

Bermula dari sesak napas, Syahrul akhirnya harus dilarikan ke rumah sakit.

Syahrul harus menjalani perawatan ke RSUP Raja Ahmad Tabib (RAT) Tanjungpinang, pada Sabtu(11/4/2020).

Ketika dilarikan ke RSUP RAT Tanjungpinang, para petugas medis menggunakan APD lengkap sesuai protkol penanganan Covid-19.

Kala itu belum diketahui apabila Syahrul ternyata positif Covid-19.

Dikutip dari TribunBatam.id, Senin (13/4/2020), dua hari dirawat sejak Sabtu (11/4/2020), kondisi Syahrul belum dapat dikatakan baik, ia bahkan harus menggunakan alat bantu pernapasan atau ventilator karena keluhan sesak nafas yang dialaminya.

"Ya benar. Beliau menggunakan alat bantu pernapasan," kata Anggota Gugus Tugas Kepri, Nikolas Panama, Senin (13/4/2020) sore.

Namun meskipun menggunakan ventilator, kondisi Syahrul saat itu tergolong stabil.

Sebelumnya Syahrul juga telah menjalani rapid test, dan hasil keduanya ditemukan negatif, meskipun memiliki gejala penyakit Covid-19.

Istri Positif Covid-19

Sebelumnya, istri Syahrul, Juwariah Syahrul dinyatakan positif Covid-19.

Begitupula dengan dokter pribadi Syahrul yang turut terjangkit Covid-19.

"Kami mendapat hasilnya semalam," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Tjetjep Yudiana kepada TRIBUNBATAM.id, Sabtu (18/4/2020) siang.

Selain istri, dan dokter pribadi, 25 orang di sekitar Syahrul juga ikut diperiksa dengan menggunakan tes swab atau PCR.

Istri Syahrul dan dokter pribadi Syahrul masuk kasus positif 19 dan kasus positif 20 Covid-19 di Kota Tanjungpinang(TribunWow.com/Rilo/Anung)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
TanjungpinangVirus CoronaCovid-19Sandiaga Uno
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved