Breaking News:

Virus Corona

Viral Video Ibu dan 2 Anak Positif Corona Berpelukan di Ambulans, Perekam Bergetar Menahan Tangis

Ibu dan kedua anaknya positif Corona diduga tertular dari pakaian sang ayah yang bekerja di RS Darurat Wisma Atlet.

Editor: Lailatun Niqmah
KOMPAS.com/Istimewa
Seorang ibu dan anak yang dinyatakan positif Covid-19 sedang berpelukan ketika dibawa hendak dibawa tim medis ke RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran Jakarta pada 20 April 2020. 

TRIBUNWOW.COM - Sebuah video yang memperlihatkan seorang ibu dan 2 anaknya saling berpelukan di dalam ambulans viral di media sosial.

Ibu dan 2 anak tersebut rupanya dinyatakan positif Virus Corona dan dijemput oleh petugas medis.

Dikutip dari Kompas.com, mereka merupakan warga Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Disebutkan, sang anak berusia 4 tahun, dan satu lagi berumur 8 tahun.

Ibu dan dua anak tersebut dijemput ke RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet, 21 April 2020 sekitar pukul 00.30 WIB.

WHO Tolak Wacana Pemberian Sertifikat Kebal Virus Corona untuk Mantan Pasien Covid-19, Mengapa?

Suara perekam bergetar menahan tangis

Awalnya, dari video itu, terlihat anak yang berusia 4 tahun sudah berada di dalam ambulans bersama ibunya.

Infus terlihat terpasang di tangan sang anak.

Mengenakan masker, ibu yg tinggal di Kecamatan Cileungsi tersebut mencium dan menenangkan anaknya hingga sang anak terbaring di ranjang dalam ambulans.

Disusul kemudian anak berusia 8 tahunnya masuk ke dalam ambulans tersebut.

Ibu itu kembali memeluk buah hatinya.

Seperti menahan tangis, perekam video pun mendoakan agar keluarga itu secepatnya sembuh dari Covid-19.

"Sembuhkanlah, Ya Allah..." kata sang perekam dengan suara bergetar.

Dibenarkan oleh Bupati Bogor Ade Yasin

Bupati Bogor Ade Yasin membenarkan kejadian tersebut terjadi di daerahnya.

"Iya memang benar (kakak beradik tertular Covid-19) di Kabupaten Bogor, usianya delapan dan empat tahun, dalam satu keluarga (ibu)," kata Ade melalui keterangan tertulis, Minggu (26/4/2020).

Mereka tengah dirawat di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.

Lalu bagaimana ibu dan dua anak tersebut terpapar Virus Corona?

Suami kerja di RS Wisma Atlet

Ade mengatakan bahwa suami ibu tersebut bekerja di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet. Pada 12 April 2020, suami sempat menjalani rapid test dan hasilnya nonreaktif.

Kemudian tanggal 14 April 2020 pukul 18.00 WIB, sang suami pulang dan langsung bersih-bersih diri sebelum berinteraksi dengan keluarga.

Sekitar satu jam setelahnya, sang suami baru berinteraksi dengan keluarga.

Tiga jam kemudian, tiga anaknya tiba-tiba mengalami pusing dan demam dengan suhu 38 derajat Celcius.

"Dan pada pagi harinya 15 April jam 10 dibawa ke rumah sakit," kata Ade.

Melalui hasil rontgen di rumah sakit swasta, ketiga anak tersebut mengalami peradangan paru-paru.

Berdasarkan hasil tes darah, limfosit ketiga anak tersebut menurun dan dicurigai mengarah pada Covid-19.

"Karena kondisinya kurang bagus dinyatakan PDP," kata Ade.

Dites swab Kantor dari suami kemudian memfasilitasi anggota keluarga untuk dilakukan tes swab di RS Polri.

Sehari setelahnya, si ibu dilaporkan mengalami sesak napas sehingga harus dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Cileungsi, Bogor.

Hasil rontgen dari ibu tersebut menunjukkan adanya pembengkakan jantung.

"Tanggal 20 April hasil lab dari RS Polri dinyatakan bahwa ibu dan dua anaknya positif Covid-19," kata Ade.

Lebih dari 2 Minggu Sepulang dari Rumah Sakit karena Corona, Boris Johnson Kembali Berdinas Hari Ini

Ayah dan satu anak dinyatakan negatif

Meski ibu dan dua anaknya positif, ternyata ayah dan satu anaknya dinyatakan negatif Covid-19.

Ibu dan dua anak kemudian dijemput ke RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet sekitar pukul 00.30 WIB.

"Iya jadi keluarga itu pada pukul 00.30 WIB itu dibawa ke Rumah Sakit Atlet Jakarta untuk dirawat," jelas Ade.

Diduga tertular dari pakaian ayah

Juru bicara Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Dedi Syarif menjelaskan, ibu dan dua anak itu diduga tertular dari baju sang ayah.

"Iya sudah (diperiksa tertular dari baju ayahnya)," ucap Dedi.

Sang ayah memang bekerja menangani pasien di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran.

Diduga saat pulang, pakaian tak sengaja tersentuh tangan sang ibu.

Sehingga meskipun telah membersihkan dirinya, penularan bisa saja terjadi dari virus yang menempel pada permukaan pakaian.

"Karena kan dia (ayah) memang bekerja di sana. Kemungkinan besar dari pakaiannya," papar Dedi. (Kompas.com/Afdhalul Iksan)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Detik-detik Ibu dan 2 Anak Positif Covid-19 Berpelukan di Ambulans, Perekam Video: Sembuhkanlah Ya Allah.."

Sumber: Kompas.com
Tags:
Virus CoronaAmbulansPositif Virus Corona di IndonesiaCovid-19Ade YasinBerita Viral
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved