Selain Menkes Terawan, 2 Menteri Jokowi Ini Dapat Sentimen Negatif Terkait Penanganan Virus Corona

TRIBUNWOW.COM - Presiden Jokowi bersama jajaran menteri di kabinet Indonesia Maju sedang fokus untuk menangani Virus Corona atau Covid-19.

Namun, dalam melaksanakan tugasnya, terdapat tiga menteri yang mendapat sentimen negatif dari masyarakat Indonesia.

Tiga menteri di bawah ini mendapatkan sentimen buruk dari netizen karena dianggap tidak tepat dalam menjalankan tugasnya dan memiliki dampak tersendiri.

Hal ini diketahui berdasarkan riset yang dilakukan oleh Institute for Development of Economics and Finance (Indef).

• 4 Kabar Baik soal Penanganan Virus Corona di Indonesia, Produksi Ventilator dan Bantuan dari Amerika

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, riset tersebut menggunakan big data yang menjaring percakapan di media sosial tentang individu penjabat dan jajaran pemerintah dengan menghilangkan buzzer.

Hasil riset itu dilakukan dari tanggal 27 Maret sampai 5 April 2020.

Berikut 3 menteri Jokowi yang mendapatkan sentimen negatif dari publik:

1. Terawan Agus Putranto

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menjadi menteri pertama yang mendapatkan sorotan.

Pertama, Terawan dianggap menyepelakan penyebaran Virus Corona yaitu tepatnya ketika pertama kali masuk ke Indonesia pada akhir Februari 2020 lalu.

Bahkan atas hal itu, banyak pihak yang mendesak Terawan untuk mundur dari jabatannya.

Kemudian yang kedua, Terawan dinilai masih mempertahankan birokrasi yang berbelit-belit di tengah pandemi Virus Corona.

Satu contohnya yaitu penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang diharuskan untuk izin terlebih dahulu kepada dirinya.

Berdasarkan hasil riset menunjukkan bahwa Terawan mendapatkan 79 persen sentimen negatif yang terangkum dari 2.384 pembicaraan di media sosial.

• Meski Didesak Mundur, Menkes Terawan Dipuji-puji Jokowi di Mata Najwa: Kalau Ada yang Kecewa, Wajar

2. Yasonna Laoly