Breaking News:

Terkini Nasional

Refly Harun Bingung Mengapa Jokowi Angkat 7 Staf Milenial, Singgung Jabatan Ali Ngabalin di Istana

Refly Harun mengaku bingung mengapa Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengangkat tujuh Staf Khusus (Stafsus) Milenial pada masa jabatan 2019-2024.

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Lailatun Niqmah
Channel YouTube Refly Harun/Talk Show tv One
Refly Harun sempat menyinggung Tenaga Ahli Staf Kantor Presiden, Ali Mochtar Ngabalin melalui channel YouTube Refly Harun pada Jumat (24/4/2020). 

"Sebetulnya saya ingin mereka tahu mengenai pemerintahan dan kebijakan publik," jelasnya.

Meski begitu, Jokowi mengucapkan terima kasih kepada CEO Amartha dan CEO sekaligus pendiri Ruangguru.

Keduanya dinilai sudah banyak membantu tugas-tugas kepresidenan, termasuk dengan menciptakan berbagai inovasi dalam bentuk pelayanan publik.

Presiden Joko Widodo memperkenalkan staf khusus barunya yang berasal dari kalangan milenial CEO Amartha Andi Taufan Garuda Putra (kiri), Perumus Gerakan Sabang Merauke Ayu Kartika Dewi (dua kiri), Pendiri Ruang Guru Adamas Belva Syah Devara (tiga kiri), peraih beasiswa kuliah di Oxford Billy Gracia Yosaphat Mambrasar (empat kanan), CEO dan Founder Creativepreneur Putri Indahsari Tanjung (tiga kanan), Pendiri Thisable Enterprise Angkie Yudistia (dua kanan), dan Mantan Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia/PMII Aminuddin Ma'ruf (kanan) di halaman tengah Istana Merdeka Jakarta, Kamis (21/11/2019). Tugas yang diberikan Presiden pada stafsus milenialnya adalah mengembangkan inovasi-inovasi di berbagai bidang sesuai dengan keahliannya masing-masing. TRIBUNNEWS/SENO TRI SULISTIYONO
Presiden Joko Widodo memperkenalkan staf khusus barunya  Andi Taufan Garuda Putra (kiri), Ayu Kartika Dewi (dua kiri), Adamas Belva Syah Devara (tiga kiri), Billy Gracia Yosaphat Mambrasar (empat kanan), Putri Indahsari Tanjung (tiga kanan), Angkie Yudistia (dua kanan), dan Aminuddin Ma'ruf (kanan) di halaman tengah Istana Merdeka Jakarta, Kamis (21/11/2019). TRIBUNNEWS/SENO TRI SULISTIYONO (TRIBUN/SENO TRI SULISTIYONO)

 Pilih Mudur dari Stafsus Presiden, Andi Taufan Ingin Mengabdi secara Penuh pada Masyarakat

 Belva Devara Mundur dari Stafsus, Refly Harun Soroti Ruangguru: Silakan Lanjutkan Proyeknya

Selain itu, Jokowi mendoakan setelah tidak lagi menjadi Stafsus, keduanya tetap bisa melanjutkan kariernya sesuai dengan bidangnya masing-masing.

"Mereka telah banyak membantu saya bersama-sama dengan staf khusus lainnya dalam membuat inovasi di berbagai sistem pelayanan publik sehingga lebih cepat dan efektif," jelasnya.

"Saya meyakini, insyallah, mereka akan suses di bidang masing-masing. Belva di bidang pendidikan dan Andi Taufan di bidang tekfin keuangan mikro dan usaha kecil," pungkasnya. (TribunWow.com/Mariah Gipty/Andy Taufan)

Tags:
Refly HarunJokowiStaf Khusus MilenialAli Ngabalin
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved