Virus Corona
Jenis-jenis Obat yang Mungkin Efektif untuk Virus Corona, Benarkah Obat Malaria Ampuh?
Sejauh ini lebih dari 150.000 orang telah meninggal dunia akibat Covid-19, tetapi belum ditemukan obat yang teruji untuk mengobati Covid-19.
Editor: Ananda Putri Octaviani
Namun demikian, kita mestinya akan segera mengetahui hasil-hasil uji klinis dalam beberapa bulan mendatang.
Kerangka waktu itu lebih awal dibandingkan kerangka waktu kepastian apakah suatu vaksin efektif.
Hal ini disebabkan para dokter mengujicobakan obat yang sudah dikembangkan dan diketahui cukup aman untuk digunakan, sementara peneliti vaksin memulainya dari nol.
Beberapa obat Virus Corona yang sama sekali baru dan eksperimental juga diuji di laboratorium tetapi belum siap digunakan pada manusia.
• Beda Gejala Umum Virus Corona, Pilek Biasa, Influenza, hingga Alergi
Mengapa kita memerlukan pengobatan?
Alasan paling nyata mengapa kita memerkukan obat adalah karena obat menyelamatkan nyawa, tetapi juga memungkinkan pelonggaran karantina wilayah.
Dengan adanya obat maka pada intinya Virus Corona akan menjadi penyakit lebih ringan.
Jika obat memungkinan pasien yang dirawat di rumah sakit tidak sampai memerlukan bantuan ventilator, maka unit perawatan intensif tidak kewalahan.
Dengan demikian pembatasan terhadap kehidupan masyarakat tidak perlu seketat sekarang.
Bagaimana dokter merawat pasien sekarang
Jika kita terinfeksi Virus Corona, sebagian dari kita mengalami gejala ringan dan dapat diatasi di rumah dengan cara beristirahat, mengonsumsi paracetamol dan memastikan tubuh kita mendapat cairan yang cukup.
Tetapi sebagian orang memerlukan perawatan intensif di rumah sakit, dengan bantuan oksigen melalui ventilator. (BBC Indonesia)
Artikel ini telah tayang di BBC Indonesia dengan judul Obat Virus Corona: Obat apa saja yang paling menjanjikan untuk menyembuhkan Covid-19 dan kapan tersedia?