Breaking News:

Virus Corona

Terjebak Pandemi Corona di Italia, Aktris Asmara Abigail: Dikarantina Jadi Pengin Makan Terus

Asmara Abigail mengungkapkan keadaannya selama menjalani karantina di Milan, Italia.

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Ananda Putri Octaviani
Instagram @asmaraabigail
Asmara Abigail, diunggah 13 Februari 2020. 

TRIBUNWOW.COM - Aktris Asmara Abigail mengungkapkan keadaannya selama menjalani karantina di Milan, Italia.

Hal itu ia sampaikan dalam wawancara di kanal YouTube beepdo, diunggah Minggu (19/4/2020).

Ia sebelumnya diketahui berada di Italia untuk promosi film dan acara Milan Fashion Week.

Asmara Abigail mengungkapkan kondisinya selama karantina diri di Italia akibat pandemi Corona, diunggah Minggu (19/4/2020).
Asmara Abigail mengungkapkan kondisinya selama karantina diri di Italia akibat pandemi Corona, diunggah Minggu (19/4/2020). (Capture YouTube beepdo)

 

Update Virus Corona di Dunia 19 April 2020: Total Kasus 2.323.759, Jumlah Pasien di AS 4 Kali Italia

Saat kasus pandemi Virus Corona (Covid-19) merebak di Italia, Asmara Abigail harus menjalani karantina sesuai kebijakan pemerintah setempat.

Pemerintah Italia diketahui menerapkan lockdown untuk mencegah penyebaran Virus Corona.

Dilansir TribunWow.com, awalnya ia mengungkapkan kegiatan yang dilakukan selama menjalani karantina diri.

"Aku ambil kelas tari online, ambil kelas akting online," jelas Asmara Abigail.

"Masak, banyak video call sama teman-teman yang kotanya beda-beda," lanjut dia.

Selain itu, Asmara juga banyak diminta wawancara.

Meskipun dikarantina di dalam rumah, Asmara Abigail mengaku tetap memiliki jadwal yang padat.

"Kebetulan karena aku di Milan, jadi banyak yang minta interview," jelas aktris berusia 28 tahun ini.

"Jadi sehari-hari jadwalnya juga lumayan padat, sih. Kayak, interview jam 10, interview jam 11, interview jam 3," lanjut dia.

"Jadi ada aktivitas walaupun di dalam rumah aja," tambah pemeran film Pengabdi Setan ini.

Ia juga selalu berusaha untuk rutin berolahraga selama dikarantina.

Sahabat Ashanty Cerita Kondisi Italia Hadapi Pandemi Corona: Hampir Setiap Jam Ambulans Lewat

"Olahraga aku juga berusaha sebaik mungkin tetap workout, tetap yoga, tetap meditasi," jelas Asmara.

"Dikarantina kan jadi pengin makan terus, biar keluar-keluar enggak jadi gendut," candanya sambil terkekeh.

Ia menuturkan awalnya berangkat ke Italia untuk menghadiri acara Milan Fashion Week.

"Aku ke sini sebetulnya ada event yang berhubungan sama pekerjaan, ada Milan Fashion Week," papar Asmara.

"Kebetulan karena aku kerja sama beberapa brand, jadi aku memang mesti datang ke event-nya," lanjut dia.

Milan Fashion Week diselenggarakan pada 18-23 Februari 2020.

Pada 22 Februari, muncul breakout kasus Virus Corona di Italia.

"Jadi 23 Februari, fashion week terakhir, udah langsung cancel semua penonton, cuma pakai big screen sama streaming," ungkap artis kelahiran 1992 ini.

Ia menyebutkan penanganan breakout Virus Corona di Italia cukup cepat, terutama untuk acara-acara yang melibatkan massa dalam jumlah banyak.

"Pertandingan bola juga langsung di-cancel," jelas Asmara.

Sahabat Ashanty Cerita Selama Lockdown Supermarket di Italia Tak Naikkan Harga: Semua Barang Ada

Lihat videonya mulai menit 1:30

Kondisi Italia saat Lockdown

Sahabat penyanyi Ashanty, Danis, mengungkapkan kondisi terkini Italia saat menghadapi pandemi Virus Corona.

Hal itu terungkap saat Danis ber-video call dengan Ashanty dan Anang Hermansyah, seperti diunggah kanal YouTube The Hermansyah A6 pada Kamis (26/3/2020).

Danis diketahui sudah tinggal di Milan, Italia sejak 8 tahun silam.

Alasan Amerika Serikat Miliki Kasus Corona Terbanyak Melebihi China dan Italia, Tidak Siap?

Dilansir TribunWow.com, awalnya Anang Hermansyah bertanya pengalaman Danis sebagai penduduk Italia.

"Sebenarnya kalau udah kayak gitu kita emang ikutin peraturan dari pemerintah, sih," kata Danis.

"Udah pasti pemerintah ngasih kita yang terbaik," tambahnya.

Danis menuturkan selama lockdown tidak ada kendala menemukan bahan makanan dan kebutuhan pokok lainnya di supermarket.

Sebelumnya ia juga menuturkan harga bahan-bahan pokok tidak ada yang naik.

"Contohnya kita bisa ke supermarket, makanan juga enggak ada problem," papar sahabat Ashanty.

"Itu hebat, kaget aku dengar itu," komentar Anang Hermansyah.

Menurut Danis, hal yang sulit dicari saat ini adalah masker dan alkohol.

"Jadi sekarang yang penting kita aware," kata Danis.

Ashanty lalu bertanya tentang keadaan sesungguhnya di Italia.

Sahabat Ashanty, Danis, mengungkapkan pengalaman mencekam mendengar suara ambulans saat berada di Italia yang sedang lockdown akibat Virus Corona, diunggah Kamis (26/3/2020).
Sahabat Ashanty, Danis, mengungkapkan pengalaman mencekam mendengar suara ambulans saat berada di Italia yang sedang lockdown akibat Virus Corona, diunggah Kamis (26/3/2020). (Capture YouTube The Hermansyah A6)

 

Tingkat Kematian di Indonesia akibat Corona Kedua Tertinggi di Bawah Italia, Fatality Rate 2x Dunia

Seperti diketahui, angka kematian di Italia akibat Virus Corona mencapai lebih dari 8000 nyawa.

"Kalau di Jakarta ini kita terimanya pesan-pesan dari Italia itu seram-seram banget, nih," kata Ashanty.

"Aku itu penasaran pengen tahu, itu hoax-kah? Sebegitu suramnya atau cuma orang melebih-lebihkan atau gimana?" tanya penyanyi ini.

"Emang sih, benar. Kalau dengar berita Corona pasti seram," jawab Danis.

Ia mengaku keluarganya di Indonesia kerap menghubungi untuk memastikan keadaannya.

Meskipun begitu, Danis menuturkan masa panik sudah lewat saat ini bagi warga Italia.

"Karena buat kita hal itu sudah lewat. Sekarang tinggal dokter-dokter dan pemerintah nanganinnya," papar dia.

"Memang korban banyak banget, cuma kita harus lebih aware (sadar diri) lagi," tegas Danis.

"Kamu sendiri udah tes belum?" tanya Ashanty lagi.

"Kebetulan juga enggak ada symptoms (gejala), sih. Kalau dari pemerintah suruh tes, aku bakalan tes," jawab Danis.

Ia kemudian menceritakan seorang temannya yang batal operasi karena rumah sakit harus menangani kasus pasien terjangkit Virus Corona.

Sahabat Ashanty Cerita Selama Lockdown Supermarket di Italia Tak Naikkan Harga: Semua Barang Ada

"Ada teman juga yang tinggal di Kota Bergamo, dia harus operasi," cerita Danis.

"Dia di-pending semua karena udah enggak bisa rumah sakit untuk ngurusin," lanjut dia.

"Semua ngurusnya Corona," komentar Ashanty.

Danis menuturkan pengalaman mencekam selama tinggal di negara yang sedang menghadapi lockdown adalah seringnya mendengar suara ambulans.

"Rumah 'kan dekat rumah sakit, ya. Hampir setiap jam suara ambulans lewat," ungkap Danis.

Ia mengaku merasa khawatir.

"Aduh, mudah-mudahan suara ambulansnya dari kencang tiba-tiba enggak berhenti. Maksudnya mereka lewat aja," lanjut dia. (TribunWow.com/Brigitta Winasis)

Tags:
Virus CoronaCovid-19ItaliaAsmara Abigail
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved