Breaking News:

Virus Corona

Imbau Dukung Kelancaran Penanganan Covid-19, Yurianto: Sudah Berat, Jangan Tambah Beban Psikologis

Achmad Yurianto mengimbau agar semua pihak saling menjaga kelancaran penanganan Covid-19.

Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Ananda Putri Octaviani
youtube kompastv
Achmad Yurianto mengimbau agar semua pihak saling menjaga kelancaran penanganan Covid-19. 

Pada kesempatan yang sama, seperti biasa Achmad Yurianto juga menyampaikan update terkini jumlah pasien Covid-19.

Ia menyampaikan ada penambahan kasus positif sebanyak 327, sehingga pada 19 April 2020 jumlah total kasus positif Corona sebanyak 6.575 kasus.

Sementara itu, kasus yang sembuh lebih banyak dibandingkan jumlah kasus meninggal dunia.

Kasus yang sembuh sebanyak 686 dan kasus meninggal dunia sebanyak 582 kasus.

Simak videonya mulai dari menit 03.35:

PSBB Disebut Kurang Efektif

Sementara itu diberitakan sebelumnya, pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang telah dan diberlakukan di sejumlah wilayah khususnya Jabodetabek disebut masih kurang efektif pelaksanaannya.

Pengamat Tata Kota Yayat Supriyatna memaparkan alasannya kenapa PSBB disebut masih kurang efektif dilaksanakan.

Kebijakan PSBB sekarang bisa dikatakan belum efektif karena belum sesuai dengan apa yang diharapkan oleh masyarakat.

Pengamat tata kota Yayat Supriyatna memaparkan alasan kenapa PSBB yang diberlakukan di sejumlah wilayah disebut masih kurang efektif dalam pelaksanaannya.
Pengamat tata kota Yayat Supriyatna memaparkan alasan kenapa PSBB yang diberlakukan di sejumlah wilayah disebut masih kurang efektif dalam pelaksanaannya. (kanal YouTube KompasTV)

 

 Gubernur Sumatera Barat Optimis PSBB Berjalan Lancar di Wilayahnya, Soroti Pemudik yang akan Datang

Yayat Supriyatna mengatakan setidaknya ada tiga alasan yang mendasari PSBB ini bisa dikatakan belum efektif.

"Pertama ada tekanan secara struktur, maknanya adalah ada persoalan kebutuhan dasar yang kelihatannya belum sanggup untuk diatasi oleh pemerintah maupun oleh masyarakat," ujar Yayat dikutip dari Kompas TV, Minggu (19/4/2020).

Menurut Yayat, masyarakat kini tengah berjuang untuk memenuhi kebutuhan paling dasarnya terlebih dahulu.

Secara tidak langsung, ia mengatakan bahwa kebijakan bantuan sosial masih belum efektif dan tepat sasaran.

Padahala kalau hal itu terpenuhi, masyarakat akan lebih mudah untuk dikendalikan.

"Jadi masyarakat sekarang ini berusaha mencoba berjuang untuk memenuhi kebutuhan dasarnya terlebih dahulu. Kalau PSBB ini didukung oleh bantuan kebijakan bantuan sosial yang efektif, tepat sasaran, dan sesuai apa yang diharapkan oleh masyarakat itu kemungkinan akan membawa efek bagi masyarakat untuk dikendalikan," ujar Yayat.

 Ganjar Pranowo Peringatkan Wali Kota Semarang untuk Skenario PSBB: Kita Siap-siap Saja

 Sebut PSBB Tidak Efektif Memutus Rantai Penularan Covid-19, Berikut Penjelasan Dewan Pakar IAKMI

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Virus CoronaCovid-19Achmad Yurianto
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved