Virus Corona
Ahli Perancis Ungkap Gejala Baru Virus Corona, Dapat Muncul Tanpa Disertai Gejala di Pernapasan
Virus Corona atau Covid-19 ternyata bisa menyebabkan gejala dermatologis, seperti pseudo-frostbite(radang dingin semu), kulit kemerahan, dan gatal.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Beberapa virus mungkin menghancurkan sel atau reseptor sel di hidung, sementara yang lain menginfeksi otak melalui saraf sensor penciuman.
Kemampuan menginfeksi otak dapat menjelaskan beberapa kasus gangguan pernapasan pada pasien Covid-19. Bukti menunjukkan bahwa Virus Corona dapat menyerang sistem saraf pusat.
Times melaporkan, beberapa pasien Covid-19 juga mengalami masalah neurologis, termasuk kebingungan, stroke, dan kejang.
• Menangis, Wali Kota Tangsel Cerita Warganya Dibully karena Positif Corona: Tidakkah Kita Berpikir?
Beberapa pasien juga melaporkan acroparesthesia, kesemutan, atau mati rasa di area tangan dan kaki.
Sementara pasien yang lain mengalami serangan jantung serius, tetapi tanpa penyumbatan pembuluh darah.
Menurut Forbes, banyak gejala baru yang mungkin merupakan tanda Virus Corona. Namun sayangnya, hal ini belum dapat ditangani lebih jauh karena semua dokter di seluruh dunia sibuk menangani pasien Covid-19 yang terus berdatangan. (*)