Virus Corona
2 Orang Nongkrong di Surabaya Positif Corona saat Rapid Test Razia Kerumunan, Langsung Dibawa ke RS
Para pengunjung yang nekat nongkrong di masa wabah Corona, ternyata dinyatakan ditemukan dua orang positif melalui rapid test.
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Warga Jawa Timur masih saja ada yang tak mengindahkan imbauan pemerintah terkait pandemi global Virus Corona.
Masih ada beberapa krumunan di wilayah Surabaya.
Hal ini membuat Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda jatim bersama Anggota tim medis melakukan razia kerumunan.
Sebelum meminta pengunjung pulang, tim gabungan melakukan rapid test on the spot pada para pengunjung.
Para pengunjung yang nekat nongkrong di masa wabah Corona, ternyata dinyatakan ditemukan dua orang positif melalui rapid test.
Berikut fakta dua orang dinyatakan positif saat nongkrong di warung kopi di Surabaya.
• Menangis, Wali Kota Tangsel Cerita Warganya Dibully karena Positif Corona: Tidakkah Kita Berpikir?
1. Berada di 2 Tempat Berbeda
Dua orang yang dinyatakan positif Corona melalui rapid test, ternyata bukan satu lingkungan.
Pantauan TribunJatim.com, anggota tim medis RS Bhayangkara Surabaya melakukan rapid test on the spot di dua lokasi yang berbeda.
Yakni di sebuah warung kopi (warkop) berlokasi di Jalan Raya Gunungsari I, Wonokromo, Surabaya.
Serta sebuah cafe berlokasi di Jalan Karah, Jambangan, Surabaya.
2. Reaksi Pengunjung setelah Umumkan ada Orang yang Positif
Dikutip TribunJatim.com, Satu pria yang duduk di sisi luar area warkop diumumkan positif Covid-19.
Para pengunjung warkop di Jalan Raya Gunung Sari I mendadak buyar.
Saling menghindari.
Hal serupa juga terjadi di sebuah cafe yang berlokasi di Jalan Karah.
Kerumunan pengunjung yang antri menjalani rapid test on the spot langsung buyar saat seorang pengunjung pria berkacamata dan memakai masker dinyatakan positif Covid-19.
• Semangati Warga Terdampak Pandemi Corona, Anies: Yang Datang ke Jakarta Semuanya Orang Tangguh
3. Dua orang tersebut dibawa ke RS Bhayangkara untuk melakukan swab test
Kepala Biro Operasional (Karoops) Polda Jatim Kombes Pol Muhammad Firman menyebut jika kedua warga tersebut langsung ikut tim medis dalam ambulans.
Keduanya kini dibawa ke RS Bhayangkara Surabaya.
Untuk diketahui, hasil rapid test dapat menjadi acuan untuk orang yang bersangkutan melakukan serangkaian tes selanjutnya.
Pengunjung tersebut akan menjalani tes swab untuk memastikan terinfeksi Covid-19 atau tidak.
"Sesuai SOP, kedua pengunjung warung kopi itu langsung dilakukan swab untuk menindaklanjuti hasil rapid test," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko ketika dikonfirmasi Kompas.com, Selasa malam.
4. Dicurigai Banyak pasien terkonfirmasi covid-19, PDP, dan ODP berkeliaran
Dikutip TribunJatim.com, Polda Jatim Kombes Pol Muhammad Firman curiga masih ada pasien yang berkeliaran di kerumunan Surabaya.
Hal ini membuat pihak tim gabungan untuk melakukan rapid test on the spot, khususnya di tempat krumunan.
Pihaknya akan melakukan kegiatan serupa secara simultan di sejumlah kawasan Kota Surabaya yang ditengarai terdapat banyak pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19, pasien dalam pengawasan (PDP), orang dalam pantauan (ODP).
"Mengapa kami mengambil daerah ini karena kami melihat penyebarannya kami sudah peta kan ini merupakan daerah yang rawan untuk penyebaran," terangnya.
• Sadar Bahaya Corona, Pedagang Ini Janji Bakal Taati Aturan jika Diberi Sembako: Kami Minta Tolong
5. Kerumunan Terbukti dapat Mudah Sebarkan covid-19
Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut, dalam kerumunan membuktikan, jika kerumunan di kafe atau warung kopi jadi tempat rawan penyebaran Virus Corona baru.
Ia berharap, masyarakat terus patuh pada imbauan pemerintah untuk menaati physical distancing selama pandemi Covid-19.
Sikap ini diyakini membantu memutus rantai penyebaran Corona di Indonesia.
Trunoyudo menegaskan masyarakat untuk tetap di rumah dan tak keluyuran lagi.
Trunoyudo menegaskan, tim patroli gabungan akan terus melakukan sosialisasi tentang bahaya Covid-19 dan membubarkan warga yang masih berkerumun selama pandemi Corona.
Sementara itu, Berdasarkan pantauan Tribunnews.com pada laman infocovid19.jatimprov.go.id, belum ada data yang diperbarui pada Selasa ini.
Sementara itu, sebanyak 4.839 pasien dinyatakan positif Corona di Indonesia.
Sebanyak 3.954 pasien masih dalam perawatan, 426 sembuh, dan 459 meninggal dunia.
Sebaran peta kasus positif tiap kabupaten kota di Jawa Timur dapat dipantau melalui link berikut . LINK
(Tribunnews.com/ Siti Nurjannah Wulandari, Kompas.com/Achmad Faizal,TribunJatim.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 2 Orang di Surabaya Nekat Nongkrong Ternyata Positif Corona dari Rapid Test, Bagaimana Nasibnya? dan di Kompas.com dengan judul "Nongkrong Saat Pandemi Corona, 2 Warga Surabaya Dibawa ke RS karena Hasil Rapid Test Reaktif",