Breaking News:

Terkini Daerah

Kronologi Kasus Pembunuhan Mahasiswi Unpri Medan, Korban Dibunuh saat di Dalam Angkot

Kasus pembunuhan mahasiswi Unpri Medan akhirnya terungkap. Polisi membeberkan kronologi kejadiannya.

TRIBUN MEDAN / M FADLI TARADIFA
Kapolrestabes Medan Kombes Edizzon Isir pimpin pengungkapan kasus pembunuhan, Selasa (14/2/2020). Tersangka kaki Tomi Keliat dihadiahi timah panas. 

TRIBUNWOW.COM - Juliana Lim Tumanggor (26) ditemukan tewas mengenaskan pinggir jurang Sungai Bekala di Dusun I Desa Durin Tonggal Kecamatan Pancur Batu pada Minggu (12/4/2020), kemarin.

Korban yang merupakan mahasiswi Fakultas Ekonomi Universitas Prima Indonesia (Unpri) Medan ini dan juga bekerja sebagai karyawati ini diduga tewas karena dibunuh.

Korban warga Desa Pantai Cermin, Kabupaten Sergai, ngekos di kawasan Simpang Selayang Medan, bekerja di perusahaan swasta dan seorang mahasiswi di universitas swasta.

Ketum APINDO Ungkap Alasan Perusahaan Nekat Beroperasi saat PSBB: Itu Tinggal Nunggu Waktu Saja

Saat ditemukan bagian belakang kepala korban ditemukan luka diduga bekas hantaman benda tumpul.

Petugas gabungan dari Sat Reskrim Polrestabes Medan bersama dengan Polsek Pancur Batu berhasil mengungkap kasus pembunuhan tersebut.

Adapun informasi yang berhasil dihimpun, korban diduga menjadi korban pembunuhan yang bermotif perampokan.

Di mana saat itu korban menumpangi angkot trayek 103 dari Jalan HM Yamin Medan menuju kosnya di Simpang Pos, Sabtu (11/4/2020).

Namun di perjalanan korban malah menjadi sasaran tindak kejahatan di dalam angkot.

Diduga sopir angkot dan keneknya terlibat pembunuhan sadis ini dan membuang jasad korban ke Dusun I Desa Durin Tonggal Kecamatan Pancur Batu.

Terkait penangkapan pelaku pembunuhan Juliana, dibenarkan oleh Kanit Reskrim Polsek Pancurbaru, Iptu Suhaily Hasibuan, Selasa (14/4/2020)

Pria Bunuh Selingkuhan Istri dan Buang Mayatnya di Exit Tol Kebomas, Sakit Hati Istrinya Dihamili

Namun Suhaily belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut soal identitas pembunuh yang ditangkap tersebut.

"Datanya nanti satu pintu dari Kanit Pidum Sat Reskrim Polrestabes Medan," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, korban dikabarkan sempat menghubungi adiknya sebelum ia ditemukan tidak bernyawa.

Korban menghubungi adiknya bernama Kiki Febrian (21) atau akrab disapa Acai untuk dijemput di kawasan Simpang Selayang, Sabtu (11/4/2020) malam sekitar pukul 19.48 WIB.

"Setibanya di Simpang Selayang, saya kembali menghubungi HP kakak namun tak ada jawaban, dan meski hampir satu jam saya tunggu, kakak saya itu tak juga datang, hingga saya jadi cemas," sebut adiknya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Tags:
Sumatera UtaraMedanKasus PembunuhanTewas
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved