Breaking News:

Virus Corona

Jokowi Perintah Menteri Tegur Daerah soal APBD untuk Corona: Belum Ada Feeling di Situasi Tak Normal

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Menteri Dalam Negeri dan Menteri Keuangan untuk menegur beberapa daerah terkait penanganan Virus Corona.

Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Ananda Putri Octaviani
Youtube/KompasTV
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Menteri Dalam Negeri dan Menteri Keuangan untuk menegur beberapa daerah terkait penanganan Virus Corona. 

TRIBUNWOW.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Menteri Dalam Negeri dan Menteri Keuangan untuk menegur beberapa daerah terkait penanganan Virus Corona.

Dilansir TribunWow.com, Jokowi meminta teguran tersebut dilakukan lantaran ada beberapa daerah yang belum menganggarkan APBD-nya untuk penanganan Virus Corona.

Sebelumnya, Jokowi telah meminta kepada setiap pemerintah daerah untuk memangkas belanja daerah yang tidak perlu supaya dialihkan untuk penangan Covid-19.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan enam hal penting terkait penanganan wabah Virus Corona di Indonesia, Selasa (14/4/2020)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan enam hal penting terkait penanganan wabah Virus Corona di Indonesia, Selasa (14/4/2020) (Youtube/KompasTV)

 

Muhadjir Effendy Ibaratkan Jokowi Berperang Lawan Corona Pakai Tombak yang 3 Sisinya Punya Peranan

Maka dari itu, Jokowi berharap, pemerintah daerah bisa segera menyesuaikan dan melaporkan APBD-nya kepada pemerintah pusat.

Menurut Jokowi, masih ada beberapa daerah yang anggaran daerahnya masih digunakan untuk bisnis seperti biasanya.

"Saya melihat setelah saya cermati, saya mencatat, masih ada beberapa daerah yang APBD-nya business as usual," ujar Jokowi.

"Ini saya minta Menteri Dalam Negeri dan Menteri Keuangan agar mereka ditegur," sambungnya.

Jokowi kemudian menjelaskan setidaknya ada 103 daerah yang belum menganggarkan jaring pengaman sosial, 140 daerah belum menganggarkan dampak ekonomi dan 34 daerah belum menyampaikan data anggaran penanganan Virus Corona.

"Ada 103 daerah yang belum menganggarkan jaring pengaman sosial. Ada 140 daerah yang belum menganggarkan penanganan dampak ekonomi," jelas Jokowi.

"Dan bahkan ada 34 daerah yang belum menyampaikan data anggaran untuk penanganan Covid-19."

Karni Ilyas Setuju dengan Jokowi: Kita Enggak Bisa seperti Singapura, China hingga Amerika Serikat

Melihat hal itu, Jokowi menilai banyak daerah-daerah yang masih belum bergerak di tengah situasi memprihatinkan seperti ini.

Padahal seperti yang diketahui, wabah Virus Corona sudah menjadi bencana nasional non alam dan sudah menyebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Oleh karennya, Jokowi juga mengajak pemerintah daerah untuk bisa bersinergi bersama pemerintah pusat dalam menangani Virus Corona.

"Artinya ada di antara kita yang masih belum memiliki respons dan belum ada feelling dalam situasi yang tidak normal ini," kata Jokowi.

"Sekali lagi saya minta Mendagri dan Bu Menteri Keuangan membuat pedoman bagi daerah-daerah untuk melakukan realokasi dan refokusing anggaran dan kegiatan-kegiatan yang ada," tegasnya.

Halaman
123
Tags:
JokowiMenteri Dalam Negeri (Mendagri)Menteri Keuangan (Menkeu)APBDVirus Corona
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved