Nikita Mirzani Dipanggil Kepolisian untuk Menjadi Saksi: Sajad Ukra Ngatain Polisi Indonesia

TRIBUNWOW.COM - Selebriti dan presenter Nikita Mirzani kembali berurusan dengan pihak kepolisian di tengah pandemi Virus Corona.

Namun, kali ini Nikita Mirzani diundang oleh Polda Metro Jaya hanya sebagai saksi atas dugaan khasus pencemaran nama baik yang diklakukan oleh mantan suaminya, Sajad Ukra.

Dikutip TribunWow.com, Senin (13/4/2020), Nikita Mirzani menyampaikan bahwa mantan suaminya itu telah menghina aparat kepolisisan Indonesia.

• Unggah Foto Kenangan dengan Mendiang Glenn Fredly, Nikita Mirzani Akui Pernah Dekat: Iya Dulu 2014

Janda 3 anak itu menyampaikan, bahwa Sajad Ukra telah mengatakan bahwa polisi Indonesia itu adalah korup dan bisa dibayar untuk memenjarakan orang.

Pernyataan tersebut disampaikan Sajad melalui voice note yang dikirimkan kepada Nikita Mirzani lalu diposting di Instagramnya beberapa waktu lalu.

Dugaan penghinaan yang dilakukan oleh mantan suaminya itu kemudian doilaporkan oleh Komunitas Sahabat Polisi dan menyeret Nikita menjadi saksinya.

"Di panggil sebagai saksi untuk khasus yang Sajad Ukra ngatain polisi di Indonesia, di negara lu korupsi bisa dibayar untuk masukin orang ke penjara," ujar Nikita dikutip dari KH Infotainment.

Artis yang juga dipanggil Nayi itu menjelaskan bahwa mulanya khasus tersebut berawal dari khasus yang menjerat Nikita Mirzani sebelumnya.

Ia menyebutkan, Sajad Ukra sebelumnya merasa bangga karena mengira telah bisa menjebloskan Nikita ke penjara.

Padahal kenyataannya Nikita hanya menjalani proses pemeriksaan di Polres Jakarta Pusat.

• Sebut Glenn Fredly Selalu Jadi Teman Curhat, Nikita Mirzani: Orang yang Nggak Pernah Judge Niki

• Nikita Mirzani Tak Menyangka Glenn Fredly Meninggal Dunia: Orang yang Tidak Pernah Judge Niki

Dari situ tampaknya Sajad merasa tidak senang dan menyampaikan ujaran kebencian kepada Nikita melalui voice note dan menyeret kepolisian Indonesia.

"Kan memang si Sajad itu ke Niki waktu saat Niki yang di Polres Jakarta Selatan itu loh yang heboh banget katanya Niki dijemput-dijemput terus di inepin dua hari, dia merasa bangga bisa masukin Niki ke penjara padahal kan enggak," ujar Nikita.

"Akhirnya dia voice note dia kirim ke Niki, ke kakak Niki, semua lah satu keluarga itu," tambahnya.

Sahabat Billy Syahputra itu mengatakan bahwa laporan yang tentang dugaan pencemaran institusi hukum tersebut telah berjalan dan naik ke penydikikan.

"Ahamdulillah sih laporannya jalan, ini sudah panggilan saksikan habis ini paling naik ke penyidikan," ucapnya.

Nikita menegaskan bahwa khasus yang menyeretnya kini buka lagi persoalan rumah tangganya dengan Sajad.

Hal ini murni tentang laporan dugaan pencemaran nama baik Institusi Kepolisian Indonesia yang dilakukan oleh mantan suaminya.

Ia juga bertanya-tanya kenapa ayah dari Azka Raqila Ukra itu bisa membawa-bawa nama kepolisian.

Apalagi, Sajad Ukra adalah warga negara asing yang juga mencari nafkah di Indonesia.

Melihat hal tersbeut, Nikita juga menyampaikan sangat menyayangkan apa yang telah dilakukan mantan suaminya tersebut.

Memang, dari postingan voice note di Instagram Nikita, Sujad tampak berselisih dengan Nyai dan mengirimkan ujaran-ujaran kasar.

"Karena ini kan khasusnya beda bawa nama kepolisian Indonesia, jadi kan Niki bertanya-tanya apa iya polisi Indonesia bisa dibayar suapaya bisa masukin orang ke penjara meskipun dia enggak salah gitu,"ucap Nikita.

"Ya maksudnya gini, dia kan warga negara asing tapi dia cari uang juga di sini,ya sangat menyayangkan aja," tandasnya.

Lihat videonya mulai dari awal:

Nikita Mirzani Ngamuk Saat Rumahnya Dipenuhi Ojol

Nikita Mirzani geram saat puluhan orang menyambangi rumahnya untuk meminta sumbangan.

Hal itu terungkap melalui video di akun Instagram @nikitamirzanimawardi_17 yang diunggah ulang kanal YouTube Esge Entertainment, Sabtu (4/4/2020).

Seperti diketahui, artis yang kerap disapa Nyai ini baru saja memberikan sumbangan berupa uang tunai kepada lima pengemudi ojek online (ojol).

• Nikita Mirzani Enggan PHK 130 Pegawainya soal Dampak Corona: Tapi THR Agak Dipotong, Pemasukan Sepi

Aksi amalnya itu menarik perhatian orang banyak dan sempat menjadi viral di media sosial.

Nikmir juga sempat memberikan sumbangan alat pelindung diri (APD) dan hand sanitizer untuk para petugas medis yang tengah menghadapi Virus Corona.

Dilansir TribunWow.com, Nikita Mirzani mengungkapkan kekesalannya saat banyak orang datang ke rumahnya.

Melalui video tersebut, Nikita Mirzani menunjukkan situasi di depan rumahnya.

Tampak banyak orang sedang berjejer di depan rumah selebriti itu.

Menurut dia, puluhan orang yang mengantre di depan rumahnya tersebut meminta sumbangan yang serupa.

"Ini orang-orang pada kenapa sih, ke kantor gue sampai banyak banget gini tiap hari," kata Nikita Mirzani.

"Please dong, kalian kalau mau minta duit itu jangan sama gue," lanjut dia.

"Gue nolong itu kalau mau nolong. Ya Allah, Pak RT, tolong," kata presenter televisi tersebut.

Dalam video berikutnya, Nikita Mirzani mengungkapkan kekesalannya kepada orang-orang yang antre di depan rumah.

"Berbondong-bondong ke sini ngantre sampai 30 orang lebih," ungkap Nikmir.

Ia memberikan teguran kepada orang yang meminta sumbangan tersebut.

"Buat kalian semua, mau rombongan kek, per orang kek, mau bawa anak kek, terserah aja," kata Niki.

Nikita Mirzani bahkan menyebutkan dirinya sudah tidak peduli.

"Sampai kalian semua ke sini minta sumbangan, minta duit, gadaiin sertifikat atau apapun itu, keluh kesah sampai nangis, saya enggak peduli," ucap Nikmir.

Ia bahkan mengancam akan memanggil pihak berwajib karena merasa kediamannya diusik orang banyak.

"Saya akan panggil polisi karena kalian udah mengganggu keamanan saya dan keluarga saya yang tinggal di sini. Paham?," bentaknya.

Nikita Mirzani menegur orang-orang yang meminta sumbangan tersebut setelah dirinya melakukan amal.

"Saya bukan pemerintah," tegas Nikmir.

"Jadi kalau mau minta uang, jangan minta ke saya," lanjutnya dengan nada tinggi.

Ia menegaskan memberikan sumbangan karena merasa terpanggil untuk melakukan hal tersebut dan bukan karena diminta.

"Kalau saya mau bantu orang itu ikhlas dari hati yang paling dalam, bukan dipaksa kalian berbondong-bondong datang ke sini ngantre minta duit," jelas Nikita Mirzani.

Nikmir menyebutkan sumbangannya berasal dari penghasilan pribadinya.

"Saya juga kerja sendiri, cari duit sendiri. Kalau saya mau bantuin orang itu, pakai hati, bukan dipaksa," ucap Nyai masih dengan nada tinggi.

"Paham, ya?" kata presenter berusia 34 tahun ini.

Ia kembali menegaskan akan memanggil pihak berwajib apabila diusik.

"Sampai kalian datang lagi ke rumah saya, saya panggil polisi. Enggak ada urusan," seru Nikmir. (TribunWow.com/Rilo/Brigitta)