Virus Corona
Peneliti Lacak Penyebaran Virus Corona di Kota New York: Sebagian Besar Berasal dari Eropa
Ahli menyebut penyebaran Virus Corona di kota New York pada Februari, dengan strain berasal dari Eropa.
Editor: Rekarinta Vintoko
Jika apa yang diduga ilmuwan tepat, patogen ini bersifat musiman dan bisa menyerang lagi dalam gelombang kedua, tapi lebih kecil.
Seandainya benar, maka mereka bisa dengan cepat mengurutkan genomnya dari penderita, mengambil sampel dari lingkungannya untuk menentukan apakah ada wabah komunitas.
Dengan cara ini, mereka bisa memberikan pertimbangan intervensi sosial yang lebih terfokus dalam menanggulangi pandemi.
Tim yang dipimpin Heguy memang masih bekerja dalam tahap awal. Mereka berharap bisa menganalisa 200 sampel per pekan dengan gol menawarkan ribuan genom untuk analisa. (Kompas.com/Ardi Priyatno Utomo)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Peneliti Sebut Virus Corona yang Menyebar di Kota New York Berasal dari Eropa"